Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pengawasan Produk Pangan di Jakarta Digencarkan Jelang Lebaran

Hilda Julaika
19/4/2022 09:03
Pengawasan Produk Pangan di Jakarta Digencarkan Jelang Lebaran
Petugas dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta saat memilih bahan makanan untuk diperiksa di retai(MI/Andri Widiyanto)

SUKU Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Selatan bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggencarkan pengawasan produk pangan baik di pasar tradisional maupun modern menjelang Lebaran tahun ini.

Kepala Seksi Ketahanan Pangan dan Pertanian Sudin KPKP Jakarta Selatan, Nila Kartina mengatakan, pengawasan produk pangan yang dilakukan antara lain untuk komoditi pertanian, peternakan dan perikanan.

“Pengawasan dilakukan untuk memastikan produk pangan pertanian, peternakan dan perikanan yang dijual di pasar modern maupun tradisional bebas dari zat berbahaya,” ujar Nila Kartika, Selasa (19/4).

Selama bulan Ramadan, sambung Nila, pihaknya sudah menggelar dua dari tiga kegiatan pengawasan produk pangan. Pertama, dilakukan di Pasar Modern Transmart Cilandak, serta empat pasar tradisional di Pasar Minggu, Mampang Prapatan, Warung Buncit, dan Lenteng Agung. Kemudian kegiatan serupa juga dilakukan di salah satu pasar modern di bilangan Pondok Indah pada 30 Maret 2022.

“Rencananya tanggal 26 April 2022 kami akan lakukan pengawasan produk pangan di Pasar Mayestik,” katanya.

Ditambahkan Nila, dari kegiatan tersebut, pihaknya telah mengambil 95 sampel produk pertanian, 35 sampel peternakan, dan 76 sampel perikanan untuk dilakukan uji laboratorium.

"Alhamdulillah hasilnya 100 persen sampel yang kami uji laboratorium aman tidak mengandung zat berbahaya,” ungkapnya.

Menurutnya, pemeriksaan produk pangan yang dilakukan di antaranya tidak mengandung  rhodamin, zat pewarna pakaian, dan formalin.

"Kami juga melakukan pemeriksaan sayuran untuk mengetahui kandungan pestisida dan kadar kebusukan dari produk daging yang dijual," tandasnya. (OL-13)

Baca Juga: Kawal 12 Bahan Pokok di Sulawesi Tengah, Kementan Turun Langsung



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya