Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DIREKTORAT Lalu Lintas Polda Metro Jaya menilang 10 sepeda motor yang melakukan balap liar dengan menutup Jalan Sudirman, Jakarta Pusat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan setelah melakukan penyelidikan dan memeriksa kamera pengawas atau CCTV di Jalan Sudirman-Thamrin, pihaknya mengamankan 10 orang pengendara sepeda motor yang diduga menjadi penggerak balap liar tersebut.
"Setelah melihat dan mengambil CCTV di sepanjang jalan dan dari tangkapan kamera tersebut, maka kami bisa mengamankan setidaknya 10 kendaraan bermotor dan memeriksa 10 orang pengemudinya," kata Sambodo di Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (12/3).
Sambodo mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan dan berdasarkan bukti-bukti yang ada, 10 pengendara tersebut dijerat Pasal 297 juncto Pasal 115 huruf B UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor dengan berbalapan di jalan dipidana dengan kurungan paling lama 1 tahun atau denda maksimal Rp3 juta.
"Semua kendaraan itu kita amankan sebagai barang bukti untuk diajukan saat sidang tilang," imbuh Sambodo.
Baca juga: Kapolda Metro Jaya akan Ganti Motor Tim Patroli Presisi Agar Bisa Kejar Pembalap Liar
Sambodo mengatakan pihaknya akan menjaga Jalan Sudirman-Thamrin yang merupakan jalan protokol di Ibu Kita dari aksi balap liar. Ia meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan balap liar, baik di Jalan Sudirman-Thamrin atau pun jalan lain di Jakarta.
"Kami akan serius menjaga marwah Jalan Sudirman-Thamrin sebagai kawasan protokol penting di Jakarta dan kawasan tertib lalin dan protokol kesehatan. Kami berharap dengan kejadian ini tidak ada lagi kelompok masyarakat manapun yang coba-coba untuk melaksanakan balap liar," ungkapnya.
Sebelumnya, viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan aksi sekumpulan pengendara sepeda motor menutup jalan Sudirman, Jakarta, pada Jumat, 18 Februari 2022 dini hari. Video ini diunggah oleh akun instagram @merekamjakarta.
"Puluhan pemotor berjajar dan menutup Jalan Raya Jenderal Sudirman, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Jumat (18/2/2022) sekitar pukul 01.00 WIB. Setelah beberapa saat, puluhan pemotor tersebut memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi ke arah jembatan Semanggi," tulis keterangan video.(OL-5)
Razia balap liar ini merupakan respons cepat atas banyaknya aduan, warga resah dengan maraknya aksi ugal-ugalan di jalan raya.
Selain balap liar para pelaku umumnya anak muda menggunakan kenalpot brong hingga cukup bising dan mengganggu ketentraman warga.
KAPOLDA Metro Jaya Irjen Karyoto menerbitkan maklumat tentang larangan kegiatan masyarakat selama Ramadan. Berkonvoi dan berkerumun yang dapat mengganggu ketertiban umum dilarang.
Para remaja melakukan balap liar tersebut, ungkap Lingga Ramadhan, langsung digiring ke kantor polisi untuk dilakukan penindakan sesuai aturan lalulintas dan dibina,
Ia juga mengingatkan agar tidak lagi menggunakan knalpot bising atau brong, dan memastikan akan ditindak tegas.
POLISI menggelar razia untuk mencegah balap liar di Jalan Sudirman sekitar Bundaran HI, Jakarta Pusat. Terdapat 71 unit sepeda motor yang ditilang.
MUSISI dan penyiar Gusti Irwan Wibowo atau dikenal dengan Gustiwiw meninggal dunia di penginapan yang berlokasi di Jalan Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung Barat
Polisi menyebut pelaku, Vance Luther Boelter, 57, masih buron dan diyakini menyamar sebagai aparat kepolisian saat melakukan aksinya.
Jenazah langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan autopsi.
Aipda PS ditahan selama 30 hari ke depan, sambil menunggu proses sidang Kode Etik Profesi Polri.
Dalam video tersebut terlihat para warga mengamankan tiga remaja beserta barang bukti yang ditemukan di sekitar lokasi.
Korban SL dipukul tangannya dan diinjak kakinya oleh pelaku di dalam bus Trans-Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved