Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pemkot Jakbar Akan Renovasi 136 Rumah Tidak Layak Huni Tahun Depan 

Selamat Saragih
17/12/2021 23:22
Pemkot Jakbar Akan Renovasi 136 Rumah Tidak Layak Huni Tahun Depan 
Ilustrasi bedah rumah(Antara/Jojon)

PEMERINTAH Kota Jakarta Barat menargetkan akan merenovasi sebanyak 136 rumah tidak layak huni melalui program "Jumat Berfaedah" tahun 2022. Hal ini dilakukan Pemkot setempat guna meringankan beban masyarakat yang rumahnya rusak parah hingga tidak layak huni. 

"Tahun 2022 rumah yang akan diperbaiki lebih banyak dari tahun 2021. Total adanya 136 rumah yang akan kita bedah. Tahun lalu sebanyak 112," kata Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Barat, Amien Haji, saat dikonfirmasi di Jakarta Barat, Jumat (17/12). 

Nantinya, pihak Pemkot Jakarta Barat melalui Sudin Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (Citata), Bazis dan Baznas, hingga Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) terkait akan memantau rumah yang tidak layak di wilayahnya. 

Setelah dipantau, rumah yang masuk kategori tidak layak akan diberikan Pemkot Jakarta Barat bantuan berupa perbaikan secara gratis. 

Amien mengatakan, biaya perbaikan rumah akan ditanggung pihak Bazis dan Baznas dengan anggaran sebesar Rp50 juta per rumah. 

"Jadi per rumah bisa mencapai Rp50 juta. Berarti coba dikalkulasikan saja untuk jumlah rumah tahun depan. Kira-kira segitu," ujar Amien. 

Baca juga : Stok Daging Sapi dan Ayam di DKI Aman Jelang Nataru

Tidak hanya membedah rumah, pihaknya juga akan memberikan bantuan lain kepada keluarga tersebut berupa fasilitas kesehatan (faskes) seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan. 

"Tentunya kita akan menanyakan terkait BPJS kesehatan, apakah sudah sebagai anggota? Kalau belum kita fasilitas untuk mendaftar," ujarnya. 

Selain itu, Amien juga akan berkoordinasi dengan Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Jakarta Barat guna mencarikan pekerjaan jika keluarga tersebut membutuhkan. 

"Kita akan sharing ke Sudinakertrans apakah ada bisa disinergikan, kita akan inventarisir," ungkapnya. 

Dengan program itu, Amien berharap warga Jakarta Barat bisa mendapatkan kehidupan lebih layak dengan memilik rumah yang aman serta nyaman. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya