Empat Orang Tewas Minum Miras Oplosan di Bogor

Dede Susianti
13/10/2021 20:01
Empat Orang Tewas Minum Miras Oplosan di Bogor
Tewas minum miras oplosan(Ilustrasi )

PESTA minuman keras (miras) yang diduga oplosan di Kota Bogor merenggut korban jiwa. Korbannya adalah sopir-sopir angkutan kota (angkot).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, akibat pesta miras, lima orang menjadi korban dengan 4 diantaranya meninggal dunia dan satu orang lainnya kritis.

Peristiwa tersebut terjadi di salah satu titik di kawasan Pancasan, Kota Bogor yang memang sering dijadikan tempat berkumpulnya para sopir angkot, Selasa (12/10) malam.

Kapolresta Bogor Kota Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan persnya, Rabu (13/10) mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Dugaan meninggalnya supir angkot karena miras, saat ini Polresta Bogor masih melaksanakan penyelidikan termasuk melaksanakan olah TKP dan mencari di mana mereka melaksanakan pesta miras termasuk dari mana mereka mendapatkan miras tersebut.Apakah oplos sendiri, atau bagaimana nanti kami sampaikan pengembangannya,"kata Kapolresta.

Baca juga : Lantik Pejabat Baru, Anies Minta Tuntaskan Target hingga 2022

Sementara untuk korban, pihaknya juga masih mencari data lengkap dan pastinya.

"Sementara ini sedang didata ya korbannya. Untuk korbannya masih belum pasti, tetapi terakhir tiga orang meninggal,".

Pun dengan waktu kejadiannya pastinya masih belum tahu juga jenis minumannya.

"Masih baru perlaporan pelaporan ya. Nanti kita tindak lanjuti ya. Apakah warga kabupaten atau mungkin kota. Tetapi prinsipnya dengan alasan kemanusiaan kita akan melaksanakan olah TKP,"ungkapnya.

Untuk mengetahui secara menyeluruh, termasuk tentang keberadaan tempat kejadian yang diduga aering menjadi tempat nongkrong para sopir angkot, pihaknua akan melakukan evaluasi.

"Dievaluasi semuanya. Semua tempat berpeluang untuk jadi tempat pesta miras, sehingga warga diharapkan melaporkan ke kepolisian apabila memang ada tempat tempat yang dijadikan pesta miras,"pungkasnya. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya