Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Ada 242 Pedagang Pasar Cisalak Kota Depok Belum Divaksin Covid-19

Kisar Rajaguguk
21/8/2021 08:00
Ada 242 Pedagang Pasar Cisalak Kota Depok Belum Divaksin Covid-19
Pasar Cisalak Kota Depok(MI/Kisar Rajagukguk)

SETIDAKNYA ada 242 pedagang Pasar Cisalak, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat belum mendapat vaksinasi covid-19. Total pedagang di sana tercatat sebanyak 812 orang.

"Sisanya ada 242 pedagang, Saya dapat info mereka yang belum menjalani vaksinasi akan disuntik vaksin lusa, atau hari Senin (23/8)," kata Kepala Pasar Cisalak, Sutisna, Sabtu (21/8).

Sutisna menyebut, pedagang pasar menjadi prioritas vaksinasi karena mereka setiap hari berinteraksi dengan masyarakat pembeli.

Tim vaksinator akan menyuntik mereka di Aula Lantai III Pasar Cisalak. Jika semua pedagang sudah menjalani vaksinasi covid-19, menurut Sutisna, semakin memberikan kepercayaan diri kepada pedagang saat berinterkasi dengan konsumen. Konsumen juga tenang berbelanja di Pasar Cisalak karena pedagangnya sudah divaksinasi semuanya.

"Sebaran covid-19 harus kita tangani secara serius walaupun situasinya mulai membaik di Kota Depok," tukasnya.

Sutisna meminta kepada seluruh pedagang yang telah menjalani vaksinasi harus tetap taat protokol kesehatan. "Pedagang harus jaga protokol kesehatan tak boleh lengah, sebab yang rugi mereka kalau covid merebak lagi," pesan Sutisna.

Salah satu pedagang Pasar Cisalak, Betty mengaku belum divaksin covid-19."Saya belum vaksin tapi sudah diberitahu dan disuruh ke Aula Lantai III Senin 23/8), " kata Betty.

Menurut Betty, para pedagang harus tetap mematuhi protokol kesehatan saat berinteraksi dengan pembeli. Karena untuk kebaikan semuanya. "Semoga vaksinasi ke pedagang ini mencegah penularan covid-19 di Pasar Cisalak," harapnya (OL-13)

Baca Juga: Erma: Seribu Vaksin untuk Warga Cilacap dan Banyumas Percepat Herd Immunity



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya