Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Catatan Kemenhub, 1,5 Juta Orang Keluar dari Jabodetabek

M. Iqbal Al Machmudi
13/5/2021 18:02
Catatan Kemenhub, 1,5 Juta Orang Keluar dari Jabodetabek
Foto udara kendaraan pemudik tujuan Sumatera antre memasuki kapal roro di Pelabuhan Merak.(Antara)

KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) mencatat 1,5 juta orang sudah keluar dari wilayah Jabodetabek menuju beberapa daerah utama. Seperti Jawa tengah, Jawa Timur dan Pulau Sumatera dengan melalui Lampung.

"Dari posko monitoring yang ada di Kemenhub, tercatat sebanyak 1,5 juta orang keluar dari Jabodetabek," ujar Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati dalam konferensi pers virtual, Kamis (13/5).

Selain itu, hingga 11 Mei 2021, terjadi penurunan aktivitas penggunaan transportasi umum yang signifikan pada masa larangan mudik Lebaran. Untuk angkutan darat mengalami penurunan 86%, jika dibandingkan masa pengetatan perjalanan.

Baca juga: H-1 Lebaran, 521.876 Kendaraan Sudah Tinggalkan Jabodetabek

Adapun untuk angkutan penyeberangan turun 62%, angkutan laut turun 30% dan kereta api 88%. Lalu, yang paling signifikan ialah angkutan udara yang turun 93%. Dalam hal ini, jika dibandingkan masa pengetatan syarat perjalanan. Data tersebut diambil pada 6-11 Mei 2021.

"Ini menandakan bahwa masyarakat memenuhi ketentuan, karena perjalanan cukup signifikan di semua moda transportasi. Diharapkan ini bisa berlangsung sampai masa peniadaan pengetatan syarat perjalanan," kata Adita.

Dari survei yang dilakukan Kemenhub, perjalanan setelah Lebaran diprediksi melonjak pada H+3 dan H+7, atau sekitar 16 Mei dan 20 Mei. "Kami akan meningkatkan random testing kepada pengguna angkutan jalan, baik roda dua maupun roda empat, di jalan erteri, jalan tol dan jalan kecil," pungkasnya.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya