Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

33.400 Orang di Depok Divaksin Covid-19

Kisar Rajaguguk
05/3/2021 07:32
33.400 Orang di Depok Divaksin Covid-19
Petugas menyuntikan vaksin CoronaVac ke tenaga kesehatan di Puskesmas Tanah Baru, Depok, Jawa Barat(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

SEBANYAK 33.400 orang di Kota Depok menjalani vaksinasi covid-19 tahap dua. Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Novarita memaparkan, 34.400 orang yang divaksin terdiri atas aparatur sipil negara (ASN), petugas keamanan (TNI dan Polri), guru dan tenaga kependidikan.

Lainnya, wartawan dan pekerja media, kejaksaan, pengadilan, pedagang pasar tradisional dan modern selanjutnya masyarakat lanjut usia (lansia). Kategori lansia yakni berusia di atas 60 tahun.

Ke-33.400 orang divaksinasi 252 vaksinator, bertempat di 60 fasilitas kesehatan (fakes) yang terdiri atas 38 puskesmas, 20 rumah sakit (RS) swasta dan dua RS pemerintah yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan RS Brimob Kelapa Dua, Cimanggis.

"Ke-60 faskes yang ditunjuk pihaknya melayani vaksinasi kepada 33.400 orang merupakan faskes yang selama ini melayani pasien covid-19," tutur Novarita, Jumat (5/3).

Ia menegaskan vaksinasi covid-19 mulai digelar Senin (1/3), sebagai sasaran ASN, guru, TNI dan Polri, wartawan, pedagang, kejaksaan, pengadilan, masyarakat lansia berusia 60 tahun ke atas.

"Program vaksinasi covid-19 digelar secara serentak di 60 faskes sejak 1 Maret 2021, tujuannya untuk memutus rantai penyebaran virus covid-19," ujar dia.

Baca juga: 3.546 Guru Di Kota Depok Jalani Vaksinasi Tahap Kedua

Ia memaparkan, program vaksinasi merupakan cara jitu memutus rantai penyebaran atau penularan covid-19. Sebab, melalui vaksinasi, ketahanan tubuh atau imun tubuh bisa meningkat, yang tentunya setelah divaksinasi respon imun akan kian kuat.

"Dengan vaksin bisa menekan penyebaran covid-19 dan meminimalisir risiko terpapar covid-19," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok Supian Suri menegaskan ribuan aparatur sipil negara (ASN) atau PNS dilingkup Kantor Pemerintah Kota Depok yang menjalani vaksin tidak ada yang gagal dan berjalan sesuai jadwal.

Ribuan ASN Kota Depok yang disuntik vaksin covid-19 terdiri dari ASN Kelurahan, ASN Kecamatan, ASN pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta guru.

Supian mengatakan, intisari dari pemberian vaksinasi bagi ASN ini supaya pandemi covid-19 bisa segera terlewati.

"Sementara itu, pelaksanaan vaksin untuk para ASN dari tingkat kelurahan, kecamatan dan organisasi perangkat daerah (OPD) dinas, badan dan kantor serta guru tidak mengganggu jam pelayanan karena telah terjadwal," pungkasnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik