Helena Lim Vaksinasi Gratis, Polisi Periksa Pihak Puskesmas

Rahmatul Fajri
11/2/2021 14:31
Helena Lim Vaksinasi Gratis, Polisi Periksa Pihak Puskesmas
Petugas menyuntikkan vaksin covid-19 kepada tenaga kesehatan pada pencanangan pekan vaksinasi di Pendopo USU, Medan, Rabu (10/2).(Antara/Irsan Mulyadi.)

POLISI hari ini memeriksa petugas Puskesmas Kebon Jeruk Jakarta Barat terkait kasus vaksinasi Helena Lim. Helena dikenal sebagai crazy rich Jakarta Utara.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan pihaknya akan mmeinta klarifikasi kepada pihak puskesmas. Namun, Tubagus tak merinci kapan dan berapa lama pihak puskesmas tersebut diperiksa.

"Dari unsur kesehatan sama dari puskesmas. Hari ini dilakukan klarifikasi saja di Ditkrimum Polda Metro Jaya," kata Tubagus saat dihubungi, Kamis (11/2).

Tubagus mengatakan pihaknya meminta klarifikasi untuk mencari ada tidaknya unsur pidana terkais kasus tersebut. "Masih klarifikasi, kan kalau keterangan ahli sudah masuk sidik. Ini kita lagi mau cari ada tidak pidananya. Kan beda kalau sudah masuk keterangan ahli sudah masuk sidik. Ini sifatnya masih klarifikasi," terang Tubagus.

Lebih lanjut Tubagus mengatakan pihaknya juga akan memanggil Helena Lim. Namun, ia belum merinci kapan Helena akan diperiksa untuk dimintai klarifikasi.

"Ya, pasti akan. Cuma waktunya disesuaikan sama kegiatannya. Ini baru kita inisiatif lidik, kan. Rencana hari ini puskesmas sama kesehatan saja. Sifatnya masih klarifikasi ya, masih mencari pidananya," kata Tubagus.

Seperti diketahui, Helena Lim yang divaksinasi lebih dulu membagikannya di Instagram @helenalim899. Unggahan itu kemudian viral dan menjadi polemik karena Helena yang diduga bukan tenaga kesehatan mendapatkan vaksinasi gratis.

Dalam unggahannya itu, Helena menunjukkan proses vaksinasi korona di Puskesmas Kebon Jeruk. Ia tampak bersama rombongan untuk divaksinasi.

"Lagi ngantre vaksin, semoga setelah vaksin kita bisa ke mana-mana ya, semoga vaksinnya berhasil," ucap Helena dalam salah satu bagian video. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya