Pemprov DKI Pastikan Perayaan Imlek Dilakukan dengan Prokes

Putri Anisa Yuliani
04/2/2021 09:38
Pemprov DKI Pastikan Perayaan Imlek Dilakukan dengan Prokes
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi Vihara Dharma Bhakti, Petak Sembilan, Jakarta, Jumat (24/1/2020)(MI/Ramdani)

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta memastikan perayaan Imlek tahun ini akan berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat. Imlek tahun ini jatuh pada 12 Februari mendatang.

Pembatasan jumlah warga Konghucu yang hendak beribadah ke klenteng akan dibatasi dengan giliran agar tidak terjadi kerumunan di masa pandemi covid-19.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta Taufan Bakri mengatakan pertemuan untuk membahas prokes saat perayaan Imlek sudah dilakukan bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DKI Jakarta.

"Sudah, sudah dibahas bersama FKUB. Pasti dengan prokes. Ya nanti dibatasi berapa termin berapa orang. Tentu dengan jaga jarak," ungkap Taufan saat dihubungi Media Indonesia, Kamis (4/2).

baca juga: Puncak Perayaan Imlek, Anies Kunjungi Petak Sembilan 

Taufan menyebutkan edaran resmi soal teknis penyelenggaraan ibadah di Hari Raya Imlek di klenteng akan disosialisasikan oleh pengurus Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin) wilayah DKI Jakarta.

"Dari Matakin nanti yang akan membuat edaran seperti apa teknis ibadah di klenteng saat Imlek. Kan sudah ya kalau daring karena mereka ada kebutuhan untuk bakar lio atau dupa. Nah, itu yang harus diatur nanti agar tidak ada kerumunan," ujarnya. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya