Risma Janji ke Warga di Kolong Jalan, Pemkot Jakpus: Sudah Itu Sih

Putri Anisa Yuliani
29/12/2020 13:35
Risma Janji ke Warga di Kolong Jalan, Pemkot Jakpus: Sudah Itu Sih
Warga tinggal di bawah kolong jalan/jembatan fly over di Jakarta.(Antara)

PELAKSANA Harian (Plh) Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi menyebut pihaknya sudah lama mengetahui mengenai sejumlah warga yang menjadi pemulung dan tinggal di bawah fly over di Jalan Pramuka, Salemba.

Hal ini disampaikan Irwandi ketika menanggapi langkah Menteri Sosial Tri Rismaharini yang blusukan di fly over itu dan menemukan sejumlah pemulung yang tinggal di sana.

"Sudah lama itu. Kita sebenarnya sudah lama tahu. Kita sudah pernah tertibkan beberapa kali tapi ya balik lagi tinggal di situ," kata Irwandi saat dihubungi, Selasa (29/12).

Ia menjelaskan penertiban terhadap warga tuna wisma kerap dilakukan oleh Pemkot Jakarta Pusat. Terlebih lagi Jakarta Pusat memang menjadi pusat kegiatan ekonomi sehingga menarik banyak warga untuk mencari mata pencarian dari mulai pengamen hingga pemulung.

"Sudah berapa kali sebenarnya kami ditertibkan. Cuma karena mereka terus balik lagi mungkin disangka Bu Risma belum pernah disentuh. Sudah kita sentuh," paparnya.

Irwandi mengatakan, ada tujuh kepala keluarga (KK) yang tinggal di situ. Tak semuanya bekerja sebagai pemulung. Ada juga yang bekerja sebagai pedagang kaki lima. Mereka sebelumnya adalah warga permukiman kumuh di Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat yang ditertibkan. Warga di permukiman kumuh itu sudah direlokasi ke rusunawa.

"Rumahnya dibongkar. Karena dia udah usaha dekat situ, dia enggak bisa pindah," ujar Irwandi.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah pernah menawarkan warga kolong jembatan itu untuk tinggal di rumah susun milik Pemprov. Namun, tawaran itu mereka tolak karena lokasinya yang jauh dari tempat usaha mereka.

"Rusunnya jauh dari tempat dia usaha. Dia mau dekat. Saya bilang ya enggak bisa. Ya itu masyarakatnya biasa, dia kan usaha disitu, di Cikini, di Senen," ujarnya.

Irwandi pun kini mengaku tak keberatan jika Kementerian Sosial hendak turun tangan mengatasi masalah ini. Ia memastikan Pemprov DKI siap untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat.

"Sama kok, pemerintah-pemerintah juga. Prinsipnya Pemkot sudah mengerjakan. Cuma nanti akan dibantu dengan kementerian kan bagus malah ada penguatan," kata Irwandi.

"Sebentar lagi juga kelar ini. Barang yang di situ sudah kita kosongin. Sudah koordinasi. Sudah oke, Bu Risma sudah oke, dia bilang Pemda sudah menangani. Sudah bagus katanya," tambah dia.

Mensos Tri Rismaharini sebelumnya blusukan ke beberapa lokasi di Jakarta Pusat dan menemukan warga yang tinggal di kolong fly over Salemba, Jakarta Pusat. Ia kemudian menjanjikan untuk mencarikan rumah yang layak sebagai tempat tinggal kepada pemulung yang ia temui.

Risma pun menjanjikan sampah-sampah yang ada di Kemensos bisa diambil pemulung tersebut agar ia tak kesulitan mendapatkan sampah plastik dan daur ulang untuk disetor.

Risma juga menjanjikan pemulung tersebut dapat mengikuti pelatihan usaha agar perlahan bisa meningkatkan status sosialnya. (OL-13)

Baca Juga: Pengungsi Kolong Tol Ogah Direlokasi

Baca Juga: Mensos Blusukan ke Bantaran Kali Temui Pemulung dan ...



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya