Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Polisi Amankan Pusat Perbelanjaan Terkait Boikot Produk Prancis

Rahmatul Fajri
05/11/2020 17:56
Polisi Amankan Pusat Perbelanjaan Terkait Boikot Produk Prancis
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.(Antara)

POLISI akan menyiapkan lapis pengamanan pada pusat perbelanjaan seperti mal sebagai upaya antisipasi dan pencegahan produk asal Prancis menjadi rusuh.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya tak ingin aksi boikot yang mengecam pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyinggung umat Islam berujung dengan terganggunya ketertiban masyarakat.

"Kita siapkan pengamanan, contoh di mal-mal misalnya ada pengamanan objek vital. Nanti sabara juga ada di sana, akan kita siapkan lapis pengamanan di sana. Kita imbau jangan menganggu kamtibmas," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (5/11).

Yusri mengakui aksi boikot merupakan upaya penyampaian pendapat. Namun, ia mengimbau jangan sampai ada pelanggaran hukum seperti sweeping ke tempat perbelanjaan dan berbuat rusuh.

"Kita mengharapkan mari kita berpikir jernih. Ada aturan hukum di sini percayakan kepada pemerintah dalam hal ini," kata Yusri.

Sebelumnya, seruan memboikot produk Prancis bermunculan di negara Arab dan Indonesia setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron mengkritik kelompok Islam dan berjanji tidak akan melarang kartun Nabi Muhammad SAW.

Pernyataan Macron pada Rabu (21/10) itu merupakan tanggapan atas pemenggalan Samuel Paty, seorang guru di luar sekolahnya di Paris, awal bulan ini, setelah guru itu menunjukkan kartun Nabi Mohammad di kelasnya saat mengajar mengenai kebebasan berpendapat. (Faj/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya