Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
AHLI digital forensik Ruby Zukri Alamsyah menyebut peretasan yang dilakukan oleh pria asal Sleman, Yogyakarta bernama Agus Dwi Cahyo, 24, adalah hal ecek-ecek. Pasalnya, Agus hanya melakukan peretasan karena keisengan dan dengan tujuan yang negatif.
Meskipun ada ribuan situs yang telah diretas Agus, Ruby menilai situs-situs tersebut tidak memiliki kompleksitas yang rumit. Ruby mengakui banyak situs milik pemerintah baik berskala daerah maupun nasional yang mudah diretas.
"Yang dialakukan pelaku bukan peretasan extraordinary. Kalau pun dia bisa meretas jumlah besar, bukan berarti dia jago. Karena memang banyak situs-situs baik instansi pemerintah yang berskala nasional maupun daerah sangat mudah diretas," katanya kepada mediaindonesia.com, Selasa (7/7).
Menurut Ruby, kelemahan tersebut disebabkan karena banyak situs yang menggunakan menggunakan instalasi dan sistem default. Lebih lanjut, sistem kemanan yang digunakan situs tersebut juga tidak diperbarui.
"Artinya instalasinya dan sistemnya default, akhirnya pelaku tau dari dokumentasi yang umum. Kedua, celah keamanan yang biasa, menggunakan web aplikasi yang umum, tapi nggak diupdate," terang Ruby.
Agus diketahui telah meretas 1.309 situs sejak tahun 2014. Beberapa situs yang telah diretasnya antara lain Badilum Mahkamah Agung, AMIK Indramayu, Pengadilan Negeri Sleman, Universitas Airlangga, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, serta Lapas 1 Muara Enin.
Baca juga: Peretas Asal Jogja Raup Untung Miliaran Rupiah
Menanggapi banyaknya situs lembaga negara yang diretas oleh pelaku, Ruby menyinggung kinerja Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Menurut Ruby, kedua insititusi tersebut memiliki petunjuk bagi lembaga negara yang mau menggunakan sistem informasi dan teknologi dengan aman.
BSSN, sebut Ruby, memiliki divisi yang menerima jasa pen test (penetration test) untuk mencari celah kelemahan keamanan dari situs milik pemerintah. Hal itu dilakukan dengan tujuan memperbaiki sistem keamanan.
Alih-alih peretasan yang dilakukan oleh Agus, Ruby menyebut ada cara yang lebih elegan untuk mendapatkan keuntungan dalam dunia peretasan. Selain dengan pen test, ia juga menyebut profesi bug hunter. Keduanya, sambung Ruby, meskipun cara kerjanya sama dengan hacker lain, namun berkontribusi untuk perusahaan tertentu menemukan kelemahan sistem keamanan.
"Perusahaan-perusahaan besar, kalau situs mereka bisa dibobol atau diretas oleh pelaku-pelaku beneran, itu mereka dapat memberikan bonus puluhan ribu dollar bahkan ratusan ribu dollar. Baik Google, Facebook, Whatsapp," tandas Ruby.
Sebelumnya, Agus ditangkap di kediamannya yang terletak di Sleman, Yogyakarta pada Kamis (2/7) atas dasar tiga laporan polisi. Kepala Divisi Humas Polri Ijen Argo Yuwono menjelaskan modus yang dilakukan Agus adalah dengan mengirim virus ransomeware kepada pemilik situs sehingga tidak dapat mengaksesnya.
Agus memeras para korbannya dengan harga antara Rp2-5 juta. Kepada polisi, ia mengaku uang yang didapatkan dari hasil peretasan tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi seperti foya-foya dan mabuk-mabukan. (A-2)
Mekanisme tersebut sangat rentan terhadap abuse of power atau penyalahgunaan kekuasaan dan nihil kontrol maupun akuntabilitas.
Belum dipastikan jumlah keuntungan yang didapatkan para pelaku. Kepolisian masih melakukan penghitungan.
Tipe pica memuat 10 huruf dalam 1 inch dan tidak menunjuk font tertentu seperti saat ini ada tipe ketikan digital.
Jokowi tiba di Gedung Bareskrim Polri pada pukul 9.43 WIB dengan menggunakan mobil Toyota Innova berwarna hitam.
ANGGOTA DPR RI Muhammad Kadafi dilaporkan oleh Yayasan Alih Teknologi Bandar Lampung (YATBL) ke Bareskrim Polri dan KPK atas dugaan tindak pidana penyalahgunaan jabatan
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengambil langkah tegas atas masalah gangguan layanan transaksi perbankan Bank DKI yang tengah dikeluhkan nasabah.
DPR RI dapat mengevaluasi jabatan publik lembaga yang terpilih melalui mekanisme fit and proper test. Independensi lembaga negara dinilai terancam.
Anggota Komisi II DPR RI dari PKS, Aus Hidayat Nur menilai perbaikan sistem pendidikan harus menjadi prioritas utama dan mendorong perbaikan kaderisasi politik.
Sejatinya para penyelenggara negara dan daerah, lebih khusus pimpinan lembaga atau komisi negara atau kepala daerah, menjadi figur yang memberi teladan bagi publik
PROFESOR Hukum Tata Negara Universitas Islam Indonesia (UII) Ni'matul Huda mengatakan harus ada pembenahan yang serius di dalam hal rekrutmen pejabat negara.
ANGGOTA Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Herman Khaeron membeberkan alasan pihaknya kebut revisi Undang-Undang (UU) Kementerian Negara.
INDONESIA Corruption Watch (ICW) menolak isu peleburan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Ombudsman. Lembaga Antirasuah dinilai masih dibutuhkan masyarakat Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved