Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Anies : Warga Miskin di DKI Capai 362 Ribu

Insi Nantika Jelita
12/5/2020 21:49
Anies : Warga Miskin di DKI Capai 362 Ribu
Wrga DKI tinggal di pinggiran kali(MI/Fransisco Carollio )

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, jumlah penduduk miskin di Provinsi DKl Jakarta pada 2019 tercatat mencapai 362,30 ribu orang. Jumlah tersebut sebesar 3,42 persen dari total penduduk Provinsi DKI Jakarta, berada di bawah jumlah penduduk miskin rata-rata nasional sebesar 9,22 persen.

"Ini merupakan yang terendah di seluruh Provinsi di Indonesia," jelas Anies dalam pidatonya saat Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI terkait aporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta Tahun Anggaran 2019, Selasa (12/5).

Dari data Badan Pusat Statistik memang menunjukan tingkat kemiskinan DKI Jakarta pada September 2019 menurun 0,05 persen dibandingkan Maret 2019 (3,47 persen). Angka itu adalah yang terendah dalam kurun waktu lima tahun terakhir.

Hal itu sebanding dengan hasil kualitas hidup Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pada 2019 juga tertinggi se-Indonesia. DKI mencatat nilai sebesar 80,76, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 80,47.

Hal ini mengindikasikan adanya kesempatan masyarakat di DKI Jakarta untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, pendidikan dan peningkatan pendapatan yang semakin membaik.

Baca juga :IPM 2019 DKI Jakarta Tertinggi Se-Indonesia

Selain itu, Anies juga menjabarkan pelaksanaan program sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selama setahun terakhir. Misalnya seperti, Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Daerah, berupa pembayaran premi BPJS Kesehatan bagi 5.625.237 peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) Daerah.

Lalu, Program Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, berupa tersalurkannya Biaya Operasional Pendidikan PAUD Negeri bagi 5.034 siswa dan pengadaan 21 jenis Alat Peraga Edukatif (APE) PAUD kepada 1.752 lembaga. Selanjutnya Program Wajib Belajar 12 Tahun, berupa tersalurkannya Bantuan Operasional Sekolah (BOS) ke SD hingga SMA atau SMK ke 1.311.871 siswa.

Anies juga menyebit Program Pembinaan Kewirausahaan dan pengembangan UKM, berupa rehabilitasi Lokasi Binaan d 6 lokasi,Penataan Sarana dan Prasarana PKL di 12 lokasi serta pembinaan kewirausahaan diberikan ke 40 ribu orang.

Adapun, Program Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan, berupa tersusunnya Dokumen Rencana Induk Transportasi Jakarta dan terselenggaranya Pendidikan dan Pelatihan Pengemudi Angkutan Umum untuk 2.000 orang. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya