Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Pengusaha Ini Sumbang 5.000 Rapid Test Kit ke Pemkot Depok

Ghani Nurcahyadi
20/4/2020 19:10
Pengusaha Ini Sumbang 5.000 Rapid Test Kit ke Pemkot Depok
Diana Dewi menyerahkan rapid test kit ke Pemkot Depok(Dok. Pribadi)

SALAH satu upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Indonesia ialah dengan menggelar tes secara massal di suatu wilayah agar bisa segera menangani orang yang terpapar penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV 2 itu.

Hal itu juga menjadi perhatian penguasaha katering asal Depok, Jawa Barat, Diana Dewi yang mendonasikan 5.000 alat rapid test kit kepada Pemerintah Kota Depok, Senin ( 20/4).

Sebanyak 2.500 rapid test kit diberikan kepada Pemkot Depok, sedangkan 2.500 lainnya diserahkan kepada sejumlah klinik di Kota Depok sejak Sabtu (18/4). Diana menyerahkan sepenuhnya pengguunaan rapid test kit itu kepada Pemkot Depok.

"Apa yang saya sumbangkan total secara keseluruhan ada 5.000 pcs rapid test, semoga bermanfaat bagi warga Kota Depok. Dengan bantuan rapid test sebanyak itu, secara pribadi saya berharap penyebaran covid 19 di Indonesia segera berakhir," jelas Diana dalam keterangan tertulisnya.

Bantuan ini merupakan yang kedua dari Ketua Kamar Dagang dan Industri DKI Jakarta itu kepada Pemkot Depok. Sebelumnya, Diana telah menyumbangkan paket bahan pokok senilai Rp1 Miliar kepada Pemkot Depok. Untuk pengadaan rapid test kit kali ini, Diana merogoh kocek hingga Rp1,5 miliar.

Baca juga : 30 Persen APBD Depok untuk Penanganan Covid-19

Diana menjelaskan, rapid test kit yang diterima langsung oleh Walikota Depok Mohammad Idris itu bertujuan agar warga Depok bisa menjalani tes tersebut secara gratis.

"Mengingat walikota Depok lebih memahami kondisi di lapangan baik ditingkat RT maupun RW, saya berharap rapid test dapat dilaksanakan pada ODP-ODP menurut pengamatan dari pihak Pemkot Depok," ujar Diana.

Untuk waktu pelaksanaan rapid test itu sendiri, Diana berharap tidak terlalu lama untuk dilaksanakan oleh tim medis dan gugus tugas percepatan penanganan covid 19 di Kota Depok. 

"Sebisa mungkin jika diperlukan, kami akan membantu pengadaan rapid test secara berkesinambungan. Untuk pelaksanaan rapid test sendiri, saya berharap sudah selesai diakhir pemberlakuan PSBB di Kota Depok sehingga nantinya data siapa yang menjadi ODP dan PDP bisa terpantau," pungkasnya. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya