Anies Jamin Pasokan Bawang Putih Di DKI Aman

Putri Anisa Yuliani
07/5/2019 08:41
Anies Jamin Pasokan Bawang Putih Di DKI Aman
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) berkunjung ke Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.(MI/Putri Anisa Yuliani)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan pasokan bawang putih di Ibu Kota untuk sepekan ke depan aman.

Hal itu disampaikan Anies saat meninjau pasokan sembako di Pasar Induk Kramat Jati Jakarta Timur, Selasa (7/5) pagi, didampingi Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo dan Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasruddin.

Ia mengungkapkan, tadi malam, telah datang satu kontainer bermuatan 29 ton bawang putih yang akan segera didistribusikan hari ini. Jumlah tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan bawang putih di Jakarta untuk satu hari.

"Nanti malam akan datang lagi kontainernya. Dalam satu pekan ini akan datang lima kontainer dengan berat 29 ton masing-masing. Jadi total hampir 150 ton. Mudah-mudahan dengan datangnya pasokan ini harga bawang putih di Jakarta bisa aman," kata Anies.

Stok bawang putih tersebut merupakan stok yang dibeli dari importir swasta yang telah mendapat jatah impor dari pemerintah pusat.

Baca juga: Tempat Hiburan Dilarang Buka Selama Ramadan

DKI bekerja sama dengan delapan perusahaan importir bawang putih untuk mengamankan stok bumbu dapur tersebut selagi menunggu izin impor untuk PT Food Station Tjipinang Jaya diterbitkan Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan.

Anies pun menegaskan telah berkoordinasi dengan Menteri Pertanian Amran Sulaiman guna mempercepat terbitnya Rekomendasi Impor Produk Hoktikultura (RIPH) bagi PT Food Station Tjipinang Jaya agar bisa mengimpor 20 ribu ton bawang putih untuk stok tahun ini.

"Saya sudah berkomunikasi by phone dengan Menteri Pertanian. Semoga prosesnya bisa cepat," terangnya.

Di sisi lain, Anies juga menjamin seluruh stok kebutuhan pokok di DKI hingga Hari Raya Idul Fitri aman sehingga dipastikan harganya dapat terkendali. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya