Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Kesehatan Mental Remaja Isu Terpinggirkan

Iqbal Mochtar Pengurus PB IDI dan PP IAKMI serta Ketua Klaster Kedokteran dan Kesehatan Ikatan Ilmuwan Indonesia Internasional
13/5/2024 05:00
Kesehatan Mental Remaja Isu Terpinggirkan
Ilustrasi MI(Seno)

BULAN Mei merupakan bulan kesehatan mental. Kesehatan mental memang bukan persoalan sepele. Magnitudonya sangat besar. WHO menyebutkan bahwa hampir 1 miliar penduduk bumi menderita gangguan mental berbagai jenis. Angka itu pun dianggap masih merupakan underestimated figure; angka sebenarnya jauh lebih besar. Ibarat fenomena gunung es (iceberg phenomenon), kondisi yang terlihat saat ini baru puncak gunung es. Di bagian bawahnya ada bongkahan-bongkahan es yang sangat besar yang tak terlihat. 

Selama ini isu kesehatan mental lebih banyak menyasar masyarakat umum dan profesi tertentu, belum terfokus kepada populasi spesifik. Baru-baru ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengangkat isu tentang adanya gangguan mental dokter peserta dokter spesialis. Sebelumnya pernah diselisik tentang gangguan mental pada pekerja. Ironisnya, gangguan mental pada populasi remaja tidak banyak dibicarakan dan diselisik. Isunya terpinggirkan. Padahal remaja ialah fase sangat penting dalam rantai kehidupan manusia. Ia penentu kualitas kemanusiaan.

Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia https://epaper.mediaindonesia.com/detail/kesehatan-mental-remaja-isu-terpinggirkan



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya