Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Sudah Sikat Gigi tapi Mulut Tetap Bau? Ini Empat Hal Penyebab Bau Meski Sudah Sikat Gigi

Indrastuti
15/9/2024 07:30
Sudah Sikat Gigi tapi Mulut Tetap Bau? Ini Empat Hal Penyebab Bau Meski Sudah Sikat Gigi
Ilustrasi(freepik.com)

MULUT yang bau setelah makan makanan yang berbau menyengat seperti bawang atau pete adalah hal lumrah. Namun, ahli THT di New Jersey Jason Abramowitz mengatakan mulut yang tetap bau meskipun sudah sikat gigi bisa terjadi karena hal berikut.

  1. Pilek atau infeksi

    Jika anda menderita pilek atau infeksi saluran pernapasan atas, saat itulah kemungkinan besar bau mulut berasal dari tenggorokan Anda.

    Baca juga : Bau Mulut Saat Berpuasa, Ini Cara Mencegahnya

    Bahkan bau mulut akibat radang tenggorokan pun mungkin terjadi. Itu semua berkat lendir, yang dihasilkan tubuh Anda dalam jumlah besar saat Anda sakit sebagai upaya untuk menghilangkan virus atau bakteri apa pun, kata Dr. Abramowitz.

    Lendir ini biasanya bercampur dengan beberapa bakteri normal di tenggorokan, sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap, begitu juga dengan lendir di hidung.

    “Saat kita tersumbat, hidung kita tidak melembabkan udara secara normal. Hal ini mengeringkan air liur dan lendir di hidung dan tenggorokan serta dapat menyebabkan bau,” kata Dr. Abramowitz.

    Baca juga : 11 Tips agar tidak Bau Mulut

    Nafas anda bisa kembali segar dengan sendirinya saat merasa lebih baik dan lendir berkurang. Anda bisa menggunakan larutan garam untuk membersihkan lendir dan kotoran di hidung.

  2. Alergi

    Sama saat anda sedang pilek, alergi bisa menyebabkan banyak lendir di tenggorokan, hidung tersumbat dan mulut kering karena bernapas melalui mulut. Dr. Ambramowitz menyarankan untuk mencuci hidung sama seperti saat pilek dan minum lebih banyak cairan untuk mengencerkan lendir dan bernapas lebih mudah.

    Baca juga : Pengendalian Resistensi Antimikroba di Rumah Sakit Masih Jadi Tantangan

  3. Batu amandel

    Menurut Cleveland Clinic, batu amandel sering terbentuk karena mineral, kalsium, makanan lama dan bakteri. Selain terdengar tidak sedap, batu amandel juga bisa menyebabkan bau mulut dari tenggorokan.

    “Makanan kering yang mengandung bakteri memiliki bau yang tidak sedap,” kata Dr. Abramowitz.

    Baca juga : DIY Gelar Imunisasi JE dengan Target Cakupan di Atas 95 Persen

    Orang yang paling berisiko terkena batu amandel adalah yang sering menderita radang amandel, mengalami pembesaran amandel atau sering mengalami dehidrasi.

    Anda dapat menghilangkan batu amandel dengan berkumur dengan air garam, menyemprot amandel dengan water pick di bagian belakang tenggorokan atau bahkan hanya dengan batuk saja.

  4. Refluks asam

    Serangan asam lambung yang terjadi sesekali, atau versi yang lebih kronis, yang disebut GERD (gastroesophageal reflux disease), pasti dapat membuat napas Anda bau.

    Refluks asam terjadi ketika asam lambung dan makanan yang dicerna sebagian kembali naik ke tenggorokan, yang dapat menyebabkan rasa atau bau tidak enak di mulut Anda, menurut Mayo Clinic.

    Mengobati penyakit asam lambung akan membantu mengatasi bau mulut dari tenggorokan Anda. Caranya dengan menghindari makanan pemicu (seperti gorengan atau makanan pedas), tidak makan larut malam, dan tidur dengan posisi kepala lebih tinggi.

Dan jika Anda ingin menetralisir bau dengan cepat, Anda bisa mencoba permen karet bebas gula, permen (untuk sakit tenggorokan), atau bahkan obat kumur khusus untuk bau mulut.

Namun jika bau mulut Anda tidak kunjung membaik dengan pengobatan rumahan atau menyikat gigi, atau terjadi terus-menerus, beri tahu dokter gigi Anda, kata Dr. Abramowitz. (Ant/H-2)

 

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya