Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MEMBERIKAN anak sunscreen secara rutin merupakan hal penting melindunginya dari bahaya sengatan matahari. Apalagi, kulit kecil lebih rentan dibanding orang dewasa.
Poin utama yang perlu diperhatikan saat memilih sunscreen anak adalah SPF dan PA. Sebab, SPF dan PA dalam sunscreen sangat penting untuk menjauhkan Si Kecil dari kerusakan sel atau DNA kulit.
Apa perbedaan SPF dan PA? Bagaimana keduanya bekerja untuk melindungi kulit anak dari sinar UV?
Baca juga : Bijak Memilih Sunscreen untuk Perlindungan Kulit dari Paparan Sinar Matahari
SPF (Sun Protection Factor) adalah ukuran yang berfungsi melindungi kulit dari sinar UVB penyebab sunburn (kulit terbakar) dan risiko kerusakan jangka panjang seperti kanker kulit.
Sementara, PA memiliki kepanjangan Protection Grade of UVA, yaitu sistem penilaian untuk mengukur tingkat proteksi suatu produk sunscreen terhadap sinar UVA yang merupakan faktor utama penyebab penuaan dini (photoaging) dan penggelapan kulit (tanning).
Nomor yang tertera dalam SPF bertujuan memberi tahu seberapa lama waktu yang dibutuhkan seseorang sampai kulitnya terasa terbakar. Contoh, jika Si Kecil menggunakan sunscreen dengan SPF 30, maka kulitnya akan terlindungi 30 kali lebih lama dibandingkan ketika ia tidak memakai sunscreen.
Baca juga : Selain Lindungi Kulit dari UV, Tinted Sunsceen Hasilkan Makeup Wajah Menawan
Umumnya, terdapat 3 tingkatan SPF, yaitu SPF 15 untuk menghalangi sekitar 93% sinar UVB, kemudian SPF 30 untuk menyaring sekitar 97% paparan UVB, dan terakhir SPF 50 yang bisa memblokir 98% bahaya sinar UVB. Meski begitu, sebetulnya ada juga sunscreen yang SPF-nya di atas 50, tetapi efektivitas perlindungan tambahannya tidak signifikan, karena prinsipnya sunscreen tidak memberi proteksi hingga 100%.
Kemudian untuk PA sendiri, sistem pemeringkatannya diadopsi dari metode Persistent Pigment Darkening (PPD) di Jepang, Bund. Sederhananya, pada metode PPD, peneliti akan mengamati dan menilai seberapa banyak sunscreen dapat mengurangi penggelapan kulit, yang kemudian nilainya dikategorikan melalui tanda +. Semakin tinggi nilai PPD, semakin baik sunscreen dalam melindungi kulit dari sinar UVA.
Tingkatan perlindungan UVA adalah perlindungan UVA ringan = PA+, perlindungan UVA sedang = PA++, perlindungan UVA tinggi = PA+++ dan perlindungan UVA Sangat Tinggi = PA++++
Baca juga : Pentingnya Gunakan Tabir Surya Cegah Dampak Buruk Sinar Ultra Violet
Sebagai catatan, berapapun tingkatan SPF dan PA-nya, sunscreen harus selalu di-reapply setiap 2 - 3 jam sekali, dan harus lebih sering dioleskan ulang jika Si Kecil sedang bermain air atau berkeringat.
Agar kulit si kecil tetap terjaga ketika berkegiatan di luar ruangan, berikan sunscreen dengan label broad-spectrum yang akan melindunginya melalui SPF dan PA.
Untuk hasil yang optimal, pilih tabir surya anak dengan minimal SPF 30, dan PA+++. Pastikan produknya juga sudah tahan air (water resistant) 40 - 80 menit supaya kulit anak tetap aman meskipun ia dalam kondisi basah.
Baca juga : Musim Kemarau Tingkatkan Risiko Kanker Kulit
Selain itu, pilih sunscreen anak yang diformulasikan khusus untuk kulit sensitif, aman dari kemungkinan reaksi alergi, bebas bahan pengawet, tidak mengandung parfum, dan tidak mengandung bahan kimia lainnya. Nah, semua hal ini dapat ditemukan di physical sunscreen anak Sunbae SPF30 PA+++ (untuk bayi 6 bulan ke atas) dan Sunhero SPF50 PA+++ (untuk bayi 3 tahun ke atas) dari MSKIDS.
Sunhero memiliki angka perlindungan UVB yang lebih tinggi dibanding Sunbae. Pasalnya, anak usia 3 tahun ke atas umumnya lebih aktif dan sering terkena paparan sinar matahari jika dibandingkan dengan bayi 6 bulan, sehingga ia butuh proteksi yang lebih tinggi.
Sunbae dan Sunhero merupakan produk hasil kombinasi antara bahan aktif zinc oxide dan titanium dioxide dengan bahan-bahan organik. Untuk Sunbae, terdapat kandungan alami Shea Butter, ekstrak Aloe Vera, bunga Calendula, dan tanaman herbal Chamomile yang berperan penting dalam mencegah peradangan, menjaga kelembapan, serta meredakan iritasi kulit.
Periksa label sunscreen sebelum membeli dan pastikan produk tersebut memiliki perlindungan SPF juga PA yang memadai untuk kebutuhan anak. Jangan lupa untuk mengaplikasikan sunscreen secara rutin dan agar anak dapat menikmati kegiatan di luar ruangan dengan aman. (H-2)
Flek hitam yang disebabkan oleh paparan sinar matahari saat cuaca panas dapat dicegah dengan menggunakan produk perawatan kulit yang memiliki efek pencerah, seperti serum vitamin C
Faktor penyebab antara lain sistem imun yang rendah.
Penduduk negara tropis yang kaya akan sinar matahari, tentu wajib memilih produk sunscreen yang tepat.
Tren "penyamakan kulit" yang populer di media sosial dapat mendorong Gen Z untuk ikut serta, dan seringkali bertentangan dengan kesehatan kulit mereka.
Paparan berlebih sinar matahari bisa menimbulkan dampak negatif seperti sunburn, bahkan kanker kulit. Cegah dengan pemakaian sunscreen!
Kolagen adalah protein struktural yang sangat penting dalam tubuh manusia, terutama dalam hal menjaga kekuatan dan elastisitas kulit.
Cathy Sharon mengungkap rahasia makeup tahan lama yakni memiliki kulit sehat serta penggunaan skincare sebelum merias diri
Hal terpenting dalam memilih skincare adalah pastikan kita paham terhadap 2 hal, yakni jenis kulit kita serta kandungan di dalam produk yang akan digunakan.
Perawatan kulit yang baik dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, mencegah penuaan dini, mengurangi risiko penyakit kulit, serta meningkatkan rasa percaya diri.
Dalam prosesnya, skin booster biasanya dilakukan selama kurang lebih 30 menit.
Sunscreen tidak hanya melindungi anda dari bahaya radiasi UVB yang dapat menyebabkan kulit terbakar karena sinar matahari, tetapi juga melindungi kulit anda dari sinar UVA.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved