Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
TUMOR kulit merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan sel-sel yang tidak terkendali. Sel-sel tersebut dapat merusak jaringan di sekitarnya dan mampu menyebar kebagian tubuh yang lainnya.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Nasional Diponegoro, Universitas Diponegoro (RSND Undip) dr Muslimin, SpKK(K), FINSDV, FAADV, mengatakan tumor kulit dapat menjadi masalah kesehatan yang serius.
Namun, gejala-gejalanya kadang tidak terlalu kelihatan sehingga banyak orang tidak menyadari atau bahkan mengabaikannya. Lantas, penting untuk mengenali gejala kanker kulit agar pengobatan bisa dilakukan sedini mungkin dan kondisi tumor tidak bertambah parah.
Baca juga : Flek Hitam Akibat Paparan Sinar Matahari Bisa Dicegah dengan Cara Ini Loh!
Dijelaskannya, tumor ialah suatu pertumbuhan yang abnormal bisa bersifat jinak ataupun ganas. Tumor dapat terjadi di semua jaringan, bisa di jaringan kulit, tulang, organ dalam, di mata, di telinga, dan sebagainya atau semua tempat yang memiliki jaringan bisa muncul tumor.
"Sedangkan tumor kulit yang berasal dari pigmen kulit atau melanin disebut nevus melanocytic atau andeng-andeng atau dalam bahasa jawa disebut toh, ada istilah lain lagi, yakni nevus pigmentosus," terang dr Muslimin dalam keterangannya, Selasa (8/2).
Faktor-faktor yang memunculkannya di antaranya sistem imun yang rendah. Baik tumor kulit maupun tumor pada kelamin misalnya, termasuk orang yang mendapatkan obat-obat imunosupresif rentan terkena tumor. "Selain itu, riwayat keluarga dan kelainan genetik, ia akan lebih sensitif kalau terpapar sinar matahari," lanjutnya.
Baca juga : Penggunaan Tabir Surya Harus Diulang Agar Dapat Perlindungan Maksimal
Meski demikian, kata dia, faktor-faktor dari luar bisa dicegah. Tindakan yang perlu dilakukan di antaranya harus disiplin menggunakan tabir surya, menggunakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh sehingga sedikit mungkin terpapar langsung sinar matahari, mencermati kondisi kulit, apakah terdapat benjolan atau ada perubahan warna dan menghindari paparan sinar matahari secara berlebihan.
"Paparan matahari yang berlebihan menyebabkan munculnya sunburn atau luka bakar akibat paparan sinar matahari, biasanya ada kemerahan, timbul rasa gatal, kemudian kulitnya bersisik dan mengelupas," jelasnya.
Indonesia sebagai wilayah yang dilalui garis khatulistiwa dan kita bersyukur karena dianugerahi kulit yang lebih gelap, sebab lebih protektif. Artinya kulit gelap lebih terlindung dari bahaya sinar matahari. "Mencari tahu tentang kondisi kulit sedini mungkin akan lebih baik, jika ada sesuatu yang berbeda misalnya ada benjolan dan sebagainya segera konsultasi ke dokter,� pesan dr Muslimin.(h-2)
Ilmuwan dari University of Illinois kembangkan teknologi MRI metabolik super cepat yang dapat membedakan otak sehat dari tumor.
Hari Kanker Pankreas Sedunia diperingati setiap tahun, tepatnya pada hari Kamis ketiga bulan November. Tahun ini, Hari Kanker Pankreas jatuh pada tanggal 21 November.
TUMOR hipofisis adalah pertumbuhan abnormal pada kelenjar pituitari yang dapat mengganggu fungsi organ dan berbagai proses alami tubuh. Ini gejala, risiko, dan pencegahannya.
Tumor hipofisis adalah tumor jinak yang terbentuk di kelenjar hipofisis pada dasar otak. Tumor ini bisa menyebabkan gangguan seperti sakit kepala, masalah penglihatan.
TUMOR hipofisis memiliki dampak terhadap kesehatan bisa sangat serius. Kelenjar kecil ini terletak di dasar otak dan berfungsi sebagai pusat pengatur utama hormon.
Remaja putri perlu mendapat vaksinasi HPV untuk mencegah kanker serviks, juga pemeriksaan USG perut untuk mendeteksi tumor/kanker organ reproduksi.
Semua jenis kulit hewan dengan jaminan legalitas dan diimpor dari Polandia itu telah siap pakai buat dijadikan bahan baku aneka produk fesyen.
Kulit, organ terbesar kita, sering kali menjadi “alarm” pertama yang menunjukkan tanda-tanda penuaan.
HIFU Linear Z merupakan salah satu metode perawatan kecantikan noninvasif yang populer, menggunakan gelombang ultrasound berenergi tinggi untuk menjangkau lapisan kulit tertentu.
Meskipun aktivitas sehari-hari tidak berubah signifikan, perubahan cuaca sering membuat kulit bermasalah, misalnya muncul jerawat.
Salah satu ciri kulit terlalu sering dieksfoliasi adalah kulit terasa seperti tertarik setelah mencuci muka.
Kulit terasa seperti ditarik merupakan salah satu pertanda tidak cocok dengan kandungan yang ada dalam produk perawatan kulit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved