Headline

Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.

Israel Izinkan Kembali Perdagangan Barang ke Gaza Secara Terbatas

Dhika Kusuma Winata
05/8/2025 13:45
Israel Izinkan Kembali Perdagangan Barang ke Gaza Secara Terbatas
Warga membawa bantuan kemanusiaan di Beit Lahia, Jalur Gaza utara, Palestina (1/8/2025).(Antara/Xinhua)

PEMERINTAH Israel mengumumkan akan membuka kembali jalur perdagangan sektor swasta ke Jalur Gaza secara terbatas. Langkah itu diambil untuk mengurangi ketergantungan warga Gaza terhadap bantuan kemanusiaan.

Kebijakan itu diumumkan badan urusan sipil Kementerian Pertahanan Israel untuk wilayah Palestina, COGAT, pada Selasa (5/8).

“Sebagai bagian dari perumusan mekanisme baru, sejumlah pedagang lokal telah disetujui oleh lembaga pertahanan, dengan syarat memenuhi sejumlah kriteria dan melalui proses penyaringan keamanan yang ketat,” demikian pernyataan COGAT.

Dalam keterangannya, COGAT menyebut pengiriman barang dari sektor swasta akan dibayar melalui transfer bank yang diawasi secara ketat dan tetap tunduk pada pemeriksaan militer Israel sebelum memasuki Gaza.

Barang-barang yang diizinkan masuk dalam mekanisme baru ini mencakup kebutuhan pokok seperti bahan pangan utama, buah, sayur, susu formula bayi, serta produk kebersihan.

Sejak 22 bulan terakhir, Israel melancarkan operasi militer di Gaza dan melalukan blokade total pada 2 Maret lalu.

Menyusul desakan internasional, blokade kemudian dilonggarkan pada Mei untuk memungkinkan COGAT, sebuah badan swasta yang didukung Amerika Serikat, membuka distribusi pangan.

Bantuan internasional, baik melalui konvoi darat maupun pengiriman udara oleh militer negara-negara Arab dan Eropa, mulai kembali dikirimkan ke Gaza bulan lalu menyusul laporan dari para ahli yang memperingatkan kelaparan parah. (AFP/Dhk/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya