Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Macron Nyatakan Prancis Siap Bantu Pertahanan Israel

Budi Ernanto
14/6/2025 21:49
Macron Nyatakan Prancis Siap Bantu Pertahanan Israel
Emmanuel Macron.(AFP/MOHAMMED BADRA)

PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron menyatakan kesiapannya untuk mendukung operasi perlindungan terhadap Israel, selama negaranya memiliki kemampuan dan posisi strategis yang memungkinkan hal tersebut.

"Saya telah menyatakan kesiapan kami dalam hal ini," ujar Macron pada Jumat.

Meski demikian, Macron menegaskan bahwa Prancis tidak akan ambil bagian dalam operasi yang bersifat ofensif atau menyerang.

"Menghadapi risiko besar destabilisasi bagi seluruh kawasan, Prancis menyerukan kepada semua pihak untuk menahan diri semaksimal mungkin guna menghindari eskalasi,” lanjutnya.

Ia juga menyoroti isu program nuklir Iran sebagai sebuah ancaman yang serius dan menyarankan agar masalah tersebut diselesaikan lewat jalur diplomasi.

“Isu mengenai program nuklir Iran adalah masalah serius, masalah eksistensial. Masalah ini harus diselesaikan melalui negosiasi," kata Macron.

Lebih jauh, Presiden Prancis itu mengungkapkan kekecewaannya atas kurangnya respons serius dari Iran terhadap tawaran Amerika Serikat mengenai pembatasan pengayaan uranium tingkat rendah.

"Saya katakan dengan sangat jelas: Iran mengembangkan senjata nuklir berisiko mengancam kawasan (Timur Tengah), Eropa, dan secara lebih luas, stabilitas bersama. Kita tidak bisa hidup di dunia di mana Iran memiliki bom atom, karena itu adalah ancaman eksistensial dan ancaman terhadap keamanan kita," tegasnya.

Macron menambahkan bahwa dirinya maupun pemerintah Prancis tidak terlibat dalam operasi militer terbaru yang dilakukan Israel, maupun dalam perencanaan operasinya.

"Apa yang terjadi dalam beberapa jam terakhir ini tidak boleh mengalihkan perhatian kita dari perlunya menetapkan gencatan senjata permanen di Gaza, disertai dengan pembebasan semua sandera dan bantuan kemanusiaan besar-besaran kepada penduduk Palestina —yang menjadi sasaran blokade kemanusiaan yang tidak dapat dibenarkan," tutup Macron. (Ant/I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya