Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
SEORANG anggota Dewan Syura Arab Saudi mengkritik usulan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk memindahkan warga Palestina dari Jalur Gaza. Ia menyatakan bahwa merelokasi warga Israel ke Alaska dan Greenland akan menjadi solusi yang lebih baik untuk stabilitas Timur Tengah.
Trump telah mengusulkan untuk merelokasi warga Palestina dari Gaza pada beberapa kesempatan. Ia mengeklaim bahwa ia akan melaksanakan rencana pembangunan kembali yang luar biasa untuk mengubah daerah kantong itu menjadi Riviera Timur Tengah.
Menyusul pernyataan Trump, yang dikecam secara luas oleh beberapa negara Arab, Eropa, dan negara-negara besar lain, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu secara ironis mengusulkan pada Kamis bahwa warga Palestina harus mendirikan negara mereka di Arab Saudi daripada di tanah air mereka sendiri dengan menepis gagasan tentang kedaulatan Palestina.
"Saudi dapat mendirikan negara Palestina di Arab Saudi. Mereka memiliki banyak tanah di sana," katanya.
"Jika dia (Trump) benar-benar ingin menjadi pahlawan perdamaian dan mencapai stabilitas serta kemakmuran bagi Timur Tengah, dia harus merelokasi orang-orang Israel yang dicintainya ke negara bagian Alaska dan kemudian ke Greenland setelah mencaploknya," kata anggota Dewan Syura Yousef bin Trad Al-Saadoun dalam artikel untuk surat kabar Saudi Okaz pada Jumat (7/2).
Dia mendesak warga Palestina untuk tetap bersatu, karena yang terburuk belum datang.
Usulan Trump disambut dengan kecaman luas dari warga Palestina, negara-negara Arab, dan banyak negara lain di seluruh dunia, termasuk Kanada, Prancis, Jerman, dan Inggris.
Saadoun juga menolak seruan Netanyahu untuk mendirikan negara Palestina di wilayah Saudi.
"Kaum Zionis dan sekutunya harus menyadari bahwa mereka tidak akan berhasil menyeret para pemimpin Saudi ke dalam perangkap media dan tekanan politik palsu," katanya.
Pejabat Saudi itu lebih lanjut mengkritik pengambilan keputusan Trump. Ia menyatakan bahwa pilihan yang buruk dibuat oleh mereka yang mengabaikan pengetahuan dan keahlian serta menolak berkonsultasi dengan para spesialis.
Ia juga menuduh Washington secara membabi buta mengadopsi metode Israel.
"Kebijakan luar negeri resmi Amerika Serikat akan mengupayakan pendudukan ilegal atas tanah kedaulatan dan pembersihan etnis penduduknya, keduanya merupakan metode Israel dan merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan."
Riyadh pada Minggu mengecam keras komentar Netanyahu tentang negara Palestina di Arab Saudi dan menekankan hak rakyat Palestina atas tanah mereka.
Dewan Syura Saudi, yang anggotanya ditunjuk oleh raja, memberi nasihat tentang kebijakan dan undang-undang tetapi tidak memiliki kewenangan legislatif, dengan fokus pada undang-undang, rencana ekonomi, dan kebijakan sosial. (Anadolu/Z-2)
Rosan belum dapat memastikan kapan pembangunan kampung haji dimulai.
Mimpi Presiden Prabowo Subianto untuk membangun Kampung Indonesia di Mekah tampaknya bakal terwujud.
Negara-negara Arab dan Barat menyerukan agar Hamas menyerahkan senjata dan mengakhiri kekuasaan di Gaza.
PEMERINTAH Arab Saudi resmi meluncurkan program pengalaman spiritual bertajuk Ala Khutah atau dalam bahasa Indonesia berarti Dalam Jejak Nabi.
Shaw masih terikat kontrak hingga dua tahun ke depan dengan MU, namun menyadari masa depannya di klub mulai diragukan.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu tengah mempersiapkan peluncuran rencana perang terbaru di Gaza yang diklaim bertujuan menghancurkan Hamas dan membebaskan puluhan sandera.
PERDANA Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengumumkan akan memperbarui strategi militer Israel terkait perang di Gaza.
Netanyahu juga dikabarkan menggunakan istilah pendudukan Jalur Gaza sebagai bagian dari tujuan utama untuk menumpas Hamas.
PEMIMPIN otoritas Israel Benjamin Netanyahu tengah mempertimbangkan jalur militer untuk membebaskan para sandera Israel yang masih ditahan di Jalur Gaza.
Puluhan ribu warga Israel turun ke jalan di Tel Aviv pada Minggu waktu setempat menuntut pemerintah segera mengamankan pembebasan para sandera yang tersisa.
PM Israel Netanyahu minta bantuan Palang Merah untuk sandera Gaza usai video kondisi memprihatinkan beredar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved