Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PERDANA Menteri Benjamin Netanyahu mungkin akan mengakui penundaan pencaplokan Tepi Barat, Palestina, demi memajukan kesepakatan normalisasi dengan Arab Saudi. Ini kata pejabat koalisi kepada The Jerusalem Post pada Selasa (4/2).
Para pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim, berbagi kekhawatiran bahwa Netanyahu akan menggunakan penundaan pencaplokan sebagai kompromi dalam upaya memengaruhi Riyadh agar tidak menuntut kemerdekaan Negara Palestina.
Perdana menteri, yang dijadwalkan bertemu dengan Presiden AS Donald Trump pada Selasa, sebelumnya menyatakan niatnya untuk memperluas Perjanjian Abraham dan mencapai kesepakatan normalisasi dengan Arab Saudi.
Sebagai balasannya, Saudi menuntut diakhirinya perang di Gaza dan jalur menuju negara Palestina merdeka, kata dua sumber diplomatik kepada Post.
Banyak orang di sayap kanan Israel berharap bahwa kembalinya Trump ke Gedung Putih akan meningkatkan prospek Israel untuk mendorong pencaplokan Tepi Barat atau mungkin mendeklarasikan kedaulatan penuhnya atas wilayah yang disengketakan.
Pada 2020, Netanyahu mendesak pemerintahan Trump pertama untuk mengizinkan Israel mendeklarasikan kedaulatan atas 30% wilayah Tepi Barat sebagai bagian dari rencana perdamaian Trump. Rencana tersebut gagal terwujud karena ada pertentangan dari dalam pemerintahan dan menteri pertahanan saat itu, Benny Gantz.
Meskipun Trump baru-baru ini menyatakan dalam percakapan pribadi bahwa aneksasi Tepi Barat tidak mungkin dilakukan untuk saat ini, elemen sayap kanan di dalam pemerintahan Israel berharap Netanyahu dapat meyakinkan Washington untuk menyetujui semacam aneksasi.
Namun, elemen-elemen ini sekarang khawatir hal itu akan kembali dihapus dari agenda. (The Jerusalem Post/Z-2)
Seorang perempuan berusia 70-an ditangkap otoritas keamanan Israel karena diduga merencanakan pembunuhan terhadap Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Donald Trump dikabarkan kaget dengan serangan militer Israel yang menargetkan gereja Katolik di Gaza dan gedung pemerintahan Suriah.
Israel menyesal atas insiden serangan yang menghantam satu-satunya gereja Katolik di Gaza.
Israel dan Suriah sepakat melakukan gencatan senjata. Hal tersebut diungkapkan Duta Besar Amerika Serikat untuk Turki merangkap Utusan Khusus untuk Suriah, Thomas Barrack.
JAKSA ICC Karim Khan diperingatkan pada Mei bahwa jika surat perintah penangkapan untuk PM Israel Benjamin Netanyahu tidak dicabut, ia dan ICC akan dihancurkan.
ISU Presiden AS Donald Trump diusulkan PM Israel Benjamin Netanyahu layak menerima Nobel Perdamaian Dunia memicu perdebatan.
UNRWA menyoroti sistem distribusi bantuan yang dikenal sebagai “Yayasan Kemanusiaan Gaza” (GHF), yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat.
Sistem distribusi bantuan yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat ini lebih melayani kepentingan militer dan politik dibandingkan kebutuhan rakyat sipil.
WFP PBB mengatakan hampir sepertiga penduduk Gaza harus menahan lapas.
Donald Trump mengisyaratkan dukungan untuk eskalasi militer Israel di Gaza.
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved