Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

35 Anak Tewas dalam Insiden Desak-Desakan di Nigeria

Thalatie K Yani
20/12/2024 10:39
35 Anak Tewas dalam Insiden Desak-Desakan di Nigeria
Setidaknya 35 anak tewas dan enam lainnya terluka parah dalam insiden desak-desakan di sebuah acara hiburan di Ibadan, Nigeria. (TVC News)

SETIDAKNYA 35 anak tewas dan enam lainnya terluka parah dalam insiden desak-desakan di sebuah acara hiburan di barat daya Nigeria, Rabu, menurut laporan polisi.

Delapan orang telah ditangkap atas dugaan keterlibatan mereka dalam insiden di sekolah Islam di kota Ibadan, negara bagian Oyo, kata juru bicara kepolisian Oyo dalam sebuah pernyataan pada Kamis.  

Sponsor utama acara tersebut termasuk di antara mereka yang ditahan, menurut polisi.  

Berdasarkan laporan stasiun radio lokal Agidigbo FM, penyelenggara acara yang diidentifikasi sebagai Women in Need of Guidance and Support (WING) berencana mengundang 5.000 anak di bawah usia 13 tahun ke acara gratis tersebut, di mana mereka bisa memenangkan hadiah seperti beasiswa.  

Presiden Nigeria, Bola Tinubu, menyampaikan belasungkawa melalui pernyataan juru bicaranya, menurut kantor berita negara NAN News.  

“Dalam momen berkabung ini, Presiden Tinubu menyatakan solidaritas dengan keluarga yang terdampak dan berdoa agar Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kedamaian kepada jiwa-jiwa yang telah berpulang dalam peristiwa tragis ini,” bunyi pernyataan tersebut.  

Presiden juga mendesak Pemerintah Negara Bagian Oyo untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna mencegah tragedi serupa terjadi lagi, menurut NAN.  

Gubernur Negara Bagian Oyo, Seyi Makinde, menyebut insiden tersebut sebagai “hari yang sangat menyedihkan.”  

“Kami turut berduka cita kepada orangtua yang kebahagiaannya tiba-tiba berubah menjadi kesedihan akibat kematian ini,” tulis Makinde di Facebook.  

“Saya ingin meyakinkan masyarakat siapa pun yang secara langsung atau tidak langsung terlibat dalam bencana ini akan dimintai pertanggungjawaban. Mohon tetap tenang sementara pihak keamanan menyelidiki insiden menyedihkan ini.”  

Kasus ini telah dilimpahkan ke bagian pembunuhan di departemen investigasi kriminal negara bagian, menurut polisi.  

"Komando Kepolisian Negara Bagian Oyo menyampaikan simpati kepada semua keluarga dan orang-orang terkasih yang terkena dampak tragedi ini dan memastikan kepada masyarakat bahwa keadilan akan ditegakkan," kata juru bicara polisi.  

Nigeria, sebuah negara di Afrika Barat dengan populasi lebih dari 236 juta orang, telah mengalami beberapa insiden desak-desakan mematikan dalam beberapa tahun terakhir.  

Pada Februari lalu, Dinas Bea Cukai Nigeria mengonfirmasi sejumlah orang tewas terinjak dalam kerumunan saat mereka menunggu beras diskon di kantornya di Lagos, kota terbesar di negara itu.  

Banyak anak berada di antara 30 orang yang tewas dalam insiden desak-desakan di acara gereja di kota Port Harcourt, Nigeria tenggara, tahun 2022, menurut polisi dan pejabat keamanan.  

Pada 2019, setidaknya empat orang tewas dalam insiden desak-desakan di sebuah rapat umum politik yang diadakan oleh presiden negara tersebut, menurut pejabat kepada CNN.  (CNN/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya