Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
KELOMPOK pejuang Hamas mengatakan pengakuan Kepala Otoritas Pertahanan Israel Yoav Gallant bahwa Perdana Menteri Israel Netanyahu menciptakan hambatan untuk mencapai gencatan senjata mempertegas bahwa Netanyahu berbohong kepada dunia dan keluarga para tahanan Israel di Gaza.
Pengakuan Gallant, kata anggota biro politik Hamas Izzat al-Rishq dalam suatu pernyataan pada Senin (12/8), menegaskan kebohongan dan sikap tidak mau berkompromi Netanyahu. Ia menambahkan bahwa Netanyahu tidak ingin mencapai kesepakatan dan yang ia pedulikan hanyalah kelanjutan dan perluasan perang.
Al-Rishq mencatat bahwa fleksibilitas Hamas dan respons positif terhadap usulan gencatan senjata, termasuk seruan Presiden AS Joe Biden untuk gencatan senjata Mei lalu, berbenturan dengan ketidakmauan Netanyahu untuk berkompromi dan penghindarannya terhadap kewajiban untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan.
Baca juga : Ibu Warga Prancis yang Disandera Hamas Mohon kepada Netanyahu
Ia pun mendesak masyarakat internasional untuk memberikan tekanan kepada Netanyahu dan pemerintahannya untuk menghentikan agresi dan perang genosida serta mencapai kesepakatan pertukaran.
Sebelumnya pada Senin, Netanyahu dan Gallant saling melontar kecaman mengenai perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, Palestina, ketika Gallant menuduh Netanyahu menghalangi kesepakatan pertukaran tahanan dengan Palestina.
Minggu lalu, mediator Mesir, Qatar, dan AS mendesak Israel dan Hamas untuk menyelesaikan rincian gencatan senjata Gaza dan kesepakatan pembebasan sandera tanpa penundaan atau alasan lebih lanjut.
Israel mengatakan akan mengirim delegasi ke perundingan tersebut. Sedangkan Hamas menuntut agar mediator menyampaikan rencana untuk melaksanakan usulan gencatan senjata yang didukung oleh Biden dan telah disetujui pada 2 Juli.
Perundingan tidak langsung yang dimediasi oleh AS, Qatar, dan Mesir gagal menyepakati kesepakatan gencatan senjata permanen karena penolakan Netanyahu terhadap seruan Hamas untuk mengakhiri perang dan mengizinkan kembalinya warga Palestina yang mengungsi ke Gaza utara. (Ant/Z-2)
KELOMPOK Hamas menyambut baik kesepakatan internasional yang dicapai di Kolombia untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel atas perang yang terus berlanjut di Jalur Gaza.
UNRWA yang merupakan Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Pengungsi Palestina mendesak Israel supaya UNRWA segera diizinkan masuk ke Jalur Gaza.
Mantan PM Israel Ehud Plmert menyebut pembangunan Kota Kemanusiaan di GAza sebagai kamp konsentrasi.
PERUNDINGAN gencatan senjata Jalur Gaza berada di ujung tanduk. Soalnya, Hamas dan Israel pada Sabtu (12/7) saling menuduh pihak lain menghalangi upaya mencapai kesepakatan.
LAPORAN baru dari Israel menuduh Hamas menggunakan kekerasan seksual sebagai senjata perang selama serangan 7 Oktober. Namun, seorang pejabat tinggi PBB membantahnya.
Israel siap untuk melakukan negosiasi menuju gencatan senjata permanen di Jalur Gaza.
DERITA kelaparan yang melanda Jalur Gaza kian parah.
SEORANG bayi berusia 35 hari meninggal akibat kelaparan di RS al-Shifa, Gaza, di tengah blokade Israel.
DUTA Besar Amerika Serikat untuk Israel, Mike Huckabee, meminta Israel bertanggung jawab karena telah menyerang sebuah gereja Katolik bersejarah di wilayah Taybeh, Palestina.
PNC akan terdiri dari 350 anggota, dua pertiga di antaranya mewakili tanah air, dan sepertiga lainnya mewakili warga yang tinggal di luar negeri dan diaspora.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved