Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MILITAN Hamas pada Senin (7/11) menembakkan 16 roket dari Libanon ke Israel utara. Mereka menargetkan daerah selatan kota pesisir Haifa di Israel.
Brigade Ezzedine Al-Qassam mengatakan serangan itu terjadi sebagai tanggapan atas pembantaian yang dilakukan pendudukan (Israel) dan agresi mereka, "Terhadap rakyat kami di Jalur Gaza." Sementara itu, tentara Israel melaporkan sekitar 30 proyektil telah ditembakkan ke Israel utara dari Libanon dan mereka menembak balik ke arah peluncurannya.
Pada Senin malam, kantor berita resmi Libanon melaporkan serangan udara dan tembakan artileri Israel di selatan negara itu. Hal ini terjadi setelah kementerian kesehatan di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas mengumumkan pada hari sebelumnya bahwa jumlah korban tewas di daerah kantong tersebut telah melampaui 10.000 hampir sebulan setelah perang pecah yang dipicu oleh serangan kelompok militan tersebut terhadap Israel yang belum pernah terjadi.
Baca juga: Kamp Pengungsi Gaza Lahir pada Masa Perang Arab-Israel Pertama
Hamas, yang bersekutu dengan kelompok Syiah Hizbullah yang didukung Iran di Libanon, memiliki sejumlah pejuang di Libanon selatan dan sebelumnya mengklaim serangan terhadap Israel dari sana. Sesaat sebelum peluncuran roket diumumkan, pemimpin Hamas di Libanon, Osama Hamdan, telah menyatakan pada konferensi pers bahwa kelompok tersebut tidak akan mengizinkan pemerintahan boneka dipasang di Gaza.
"Bagi mereka yang berpikir bahwa Hamas akan lenyap, Hamas akan tetap tertanam dalam hati nurani rakyat kami, dan tidak ada kekuatan di dunia yang dapat memusnahkan atau meminggirkannya," katanya.
Baca juga: Serangan Israel Bunuh Jurnalis Palestina di Jalur Gaza
Ketegangan meningkat tinggi di perbatasan antara Israel dan Libanon--yang secara teknis masih dalam keadaan perang--sejak serangan 7 Oktober. Hizbullah dan Israel secara teratur saling beradu serangan.
Namun, ini pertama kali selama perang ini satu kelompok di Libanon mengklaim telah menargetkan lokasi yang jauh dari perbatasan. Kota pelabuhan Haifa terletak sekitar 50 kilometer (30 mil) dari Libanon.
Sejak 7 Oktober, menurut hitungan AFP, setidaknya 83 orang tewas di pihak Libanon dalam bentrokan lintas batas, termasuk 11 warga sipil. Enam tentara dan dua warga sipil tewas di pihak Israel. (AFP/Z-2)
Sejumlah pesepak bola dan atlet lainnya juga mengunggah pesan solidaritas bagi warga Palestina yang tinggal di wilayah Sheikh Jarrah, Jerusalem Timur.
"Doa saya untuk mereka yang tidak dapat merayakan dengan damai hari ini," kata pemain Fenerbahce itu.
Pogba dan Diallo, keduanya beragama Islam, mengibarkan bendera itu sebagai dukungan untuk Palestina, saat Old Trafford diisi sekitar 10 ribu pendukung.
Penggemar sepak bola Israel pada Rabu (10/8) menemukan negara mereka tidak ada dalam daftar FIFA terkait negara-negara anggota menjelang kompetisi Piala Dunia.
Pihak Palestina tak keberatan dengan kehadiran Timnas sepak bola Israel di Indonesia pada ajang Piala Dunia U-20.
Produsen pakaian olahraga asal Jerman, Puma, akan mengakhiri kesepakatan sponsorship dengan tim sepak bola nasional Israel dalam keputusan yang diambil sebelum dimulainya perang di Gaza.
Menurut Otoritas Barang Antik Israel (IAA), temuan itu diidentifikasi sebagai konstruksi kerajaan periode Kuil Pertama (abad 10-6 SM) serta yang paling indah dan mengesankan hingga saat ini.
Orang Yahudi pada periode Romawi itu dianggap tidak tinggal di pertanian di luar desa atau kota.
Pemain Israel-Arab itu didatangkan Al-Nasr dari klub Tiongkok Guangzhou R & F seharga 2,5 juta euro.
Kerja sama tersebut menjadi kesepakatan pertama yang dilakukan antara negara Arab dan negara Yahudi.
Bagi Skotlandia, dua kekalahan beruntun membuat mereka tersingkir dari puncak klasemen Grup B2 disalip Rep Ceko yang menang 2-0 atas Slovakia.
Seorang anggota keluarga kerajaan Abu Dhabi, Sheikh Hamad bin Khalifa Al-Nahyan, menandatangani perjanjian kemitraan senilai US$92 juta pada Senin dengan pemilik klub, Moshe Hogeg.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved