Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MILITAN Hamas pada Senin (7/11) menembakkan 16 roket dari Libanon ke Israel utara. Mereka menargetkan daerah selatan kota pesisir Haifa di Israel.
Brigade Ezzedine Al-Qassam mengatakan serangan itu terjadi sebagai tanggapan atas pembantaian yang dilakukan pendudukan (Israel) dan agresi mereka, "Terhadap rakyat kami di Jalur Gaza." Sementara itu, tentara Israel melaporkan sekitar 30 proyektil telah ditembakkan ke Israel utara dari Libanon dan mereka menembak balik ke arah peluncurannya.
Pada Senin malam, kantor berita resmi Libanon melaporkan serangan udara dan tembakan artileri Israel di selatan negara itu. Hal ini terjadi setelah kementerian kesehatan di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas mengumumkan pada hari sebelumnya bahwa jumlah korban tewas di daerah kantong tersebut telah melampaui 10.000 hampir sebulan setelah perang pecah yang dipicu oleh serangan kelompok militan tersebut terhadap Israel yang belum pernah terjadi.
Baca juga: Kamp Pengungsi Gaza Lahir pada Masa Perang Arab-Israel Pertama
Hamas, yang bersekutu dengan kelompok Syiah Hizbullah yang didukung Iran di Libanon, memiliki sejumlah pejuang di Libanon selatan dan sebelumnya mengklaim serangan terhadap Israel dari sana. Sesaat sebelum peluncuran roket diumumkan, pemimpin Hamas di Libanon, Osama Hamdan, telah menyatakan pada konferensi pers bahwa kelompok tersebut tidak akan mengizinkan pemerintahan boneka dipasang di Gaza.
"Bagi mereka yang berpikir bahwa Hamas akan lenyap, Hamas akan tetap tertanam dalam hati nurani rakyat kami, dan tidak ada kekuatan di dunia yang dapat memusnahkan atau meminggirkannya," katanya.
Baca juga: Serangan Israel Bunuh Jurnalis Palestina di Jalur Gaza
Ketegangan meningkat tinggi di perbatasan antara Israel dan Libanon--yang secara teknis masih dalam keadaan perang--sejak serangan 7 Oktober. Hizbullah dan Israel secara teratur saling beradu serangan.
Namun, ini pertama kali selama perang ini satu kelompok di Libanon mengklaim telah menargetkan lokasi yang jauh dari perbatasan. Kota pelabuhan Haifa terletak sekitar 50 kilometer (30 mil) dari Libanon.
Sejak 7 Oktober, menurut hitungan AFP, setidaknya 83 orang tewas di pihak Libanon dalam bentrokan lintas batas, termasuk 11 warga sipil. Enam tentara dan dua warga sipil tewas di pihak Israel. (AFP/Z-2)
PERDANA Menteri Kanada Mark Carney mengumumkan bahwa negaranya berencana untuk mengakui Negara Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia kembali menekankan pentingnya rencana politik yang adil dan menyeluruh dengan solusi dua negara, Israel dan Palestina.
PEMERINTAH Tiongkok mendukung rencana Prancis untuk menyampaikan pengakuan atas kedaulatan Palestina dalam sidang Majelis Umum PBB pada September 2025.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron mengumumkan negaranya akan secara resmi mengakui Negara Palestina dalam Sidang Majelis Umum PBB pada September.
Indonesia mengutuk keras tindakan sepihak Zionis Israel untuk memaksakan kedaulatan terhadap wilayah Tepi Barat yang mereka jajah sebagaimana yang disetujui parlemen Israel itu.
SELAMA 21 bulan genosida di Jalur Gaza, Palestina, sekitar 70 persen infrastruktur hancur, menyisakan wilayah tersebut tertimbun jutaan ton puing dan tenggelam dalam gelap.
Sistem distribusi bantuan yang didukung oleh Israel dan Amerika Serikat ini lebih melayani kepentingan militer dan politik dibandingkan kebutuhan rakyat sipil.
WFP PBB mengatakan hampir sepertiga penduduk Gaza harus menahan lapas.
Donald Trump mengisyaratkan dukungan untuk eskalasi militer Israel di Gaza.
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved