Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PARA menteri luar negeri Uni Eropa pada Selasa (10/10) akan mengadakan pembicaraan mendesak mengenai situasi di Israel dan Gaza setelah militan Hamas melancarkan serangan mendadak. Ini dikatakan kepala kebijakan luar negeri blok tersebut Josep Borrell.
"Besok saya akan mengadakan pertemuan darurat para Menteri Luar Negeri Uni Eropa untuk mengatasi situasi di Israel dan kawasan," tulis Borrell dalam postingan media sosialnya pada Senin (9/10). Borrell dan sejumlah menteri luar negeri Uni Eropa saat ini berada di Oman untuk melakukan pembicaraan yang direncanakan sejak lama dengan negara-negara Teluk dari Dewan Kerja Sama Teluk.
Juru bicara Borrell di Brussels, Peter Stano, mengatakan pembicaraan UE akan diadakan dalam format video dan tatap muka. Uni Eropa mengutuk keras serangan yang belum pernah terjadi oleh militan Islam yang memicu rentetan serangan Israel di Gaza.
Lebih dari 700 warga Israel terbunuh dan setidaknya 100 orang diculik dalam serangan yang membuat negara tersebut terguncang dan memicu kekhawatiran eskalasi lebih luas di wilayah tersebut. Kampanye pengeboman balasan yang dilakukan Israel di Gaza menewaskan 493 orang, menurut pejabat Palestina.
Juru Bicara Stano mengatakan badan eksekutif UE sedang meninjau serangan Hamas berpotensi berdampak pada bantuan keuangan UE saat ini dan masa depan untuk Palestina. "Apa pun penyesuaian posisi UE dan reaksi terhadap yang masih terjadi di lapangan akan dihasilkan dari pertemuan itu (Selasa) dalam bentuk posisi UE yang disepakati," kata Stano.
Blok tersebut, salah satu pendukung keuangan utama rakyat Palestina, berencana menghabiskan sekitar 1,2 miliar euro (US$1,26 miliar) antara 2021 dan 2024 untuk sekolah, rumah sakit, dan gaji. Komisi Eropa menegaskan bahwa tidak ada satu pun dukungan yang disalurkan untuk mendanai Hamas atau kelompok militan lain. (AFP/Z-2)
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) terpaksa memangkas secara signifikan rencana bantuan kemanusiaan global untuk 2025. Soalnya, pasokan dana mengalami penurunan.
KEPALA Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk mengecam keras tindakan militer Israel di Jalur Gaza yang terus dilanda kekerasan.
MESKIPUN menghadapi penangkapan, deportasi, dan konfrontasi dengan aparat keamanan Mesir, sejumlah peserta Global March to Gaza atau Konvoi Global ke Gaza tetap bersikeras bertahan di Kairo.
AKTIVIS pro-Palestina yang berkumpul dengan tujuan mematahkan blokade Israel terhadap Gaza mundur ke Misrata di Libia barat setelah diblokade oleh pihak berwenang di wilayah timur negara itu.
PULUHAN ribu orang berpakaian merah berbaris melalui jalan-jalan di Den Haag dan di Brussels untuk menuntut lebih banyak tindakan pemerintah mereka terhadap genosida di Gaza.
ENTITAS baru yang didukung Amerika Serikat dan Israel untuk memberi bantuan pangan di Jalur Gaza, Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), ternyata menimbulkan banyak masalah dan tanda tanya.
MENTERI Pertahanan Israel, Israel Katz, pada Rabu (11/6) meminta Mesir untuk mencegah para aktivis mencapai perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza dan memasuki wilayah Palestina.
SEBANYAK 12 aktivis di kapal Madleen gagal menembus blokade Israel. Namun gerakan itu membakar ribuan aktivis lain sedunia untuk meluncurkan Konvoi Global ke Gaza.
YAYASAN Kemanusiaan Gaza (GHF) yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka tidak akan menyalurkan bantuan pada Rabu (4/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved