Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KOREA Utara dilaporkan telah melakukan peluncuran "beberapa rudal pesawat tempur" ke Laut Kuning antara Tiongkok dan Semenanjung Korea, menurut laporan agensi berita Yonhap pada Sabtu (22/7), yang mengutip informasi dari Staf Gabungan Korea Selatan.
Peluncuran tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 4 pagi, datang pada saat hubungan antara kedua Korea berada pada salah satu titik terendahnya.
Yonhap melaporkan "otoritas intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikat sedang menganalisis peluncuran ini."
Baca juga: Korut Tutup Pintu Bagi Amerika soal Pemulangan Tentaranya
Padahal tiga hari sebelumnya, Korea Utara menembakkan dua rudal balistik ke laut di pantai sebelah timur menuju Jepang. Peluncuran rudal terbaru ini merupakan bagian dari serangkaian uji coba senjata oleh Pyongyang. Peluncuran itu di tengah meningkatnya kerja sama pertahanan antara Seoul dan Washington dalam menghadapi ketegangan dengan Korea Utara.
Diplomasi antara Korea Utara dan Korea Selatan mandek. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, telah menyerukan untuk meningkatkan pengembangan senjata, termasuk senjata nuklir taktis.
Baca juga: Korea Utara Meluncurkan Dua Rudal Balistik ke Laut
Sebagai respons, Korea Selatan dan Amerika Serikat telah melakukan latihan militer bersama dengan menggunakan pesawat tempur stealth canggih dan aset strategis AS.
Kamis (20/7), Menteri Pertahanan Korea Utara, Kang Sun Nam, menyatakan penempatan kapal selam yang mampu membawa senjata nuklir di Korea Selatan "mungkin masuk ke dalam kondisi penggunaan senjata nuklir yang ditentukan dalam undang-undang DPRK tentang kebijakan kekuatan nuklir," dengan menggunakan akronim dari nama resmi Korea Utara.
Peristiwa pada Sabtu ini juga terjadi ketika seorang prajurit AS diduga berada dalam tahanan Pyongyang, setelah meninggalkan rombongan wisata yang mengunjungi Zona Demiliterisasi.
Amerika Serikat menyatakan "sangat prihatin" tentang perlakuan yang akan diterima Prajurit Kelas Dua Travis King. Sampai saat ini, Pyongyang belum memberikan tanggapan. King seharusnya kembali ke Amerika Serikat untuk menghadapi disiplin militer setelah menjalani hukuman penjara di Korea Selatan atas kasus penyerangan. (AFP/Z-3)
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
KASA berencana meluncurkan satelit astronomi pertamanya pada 2030.
Banjir bandang melanda Korea Selatan, menewaskan 4 orang dan memaksa 1.300 warga dievakuasi.
Sebagian besar korban jiwa dilaporkan di Provinsi Chungcheong Selatan akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tengah dan selatan negara itu.
Mantan Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, kembali ditangkap atas perannya dalam upaya pemberlakuan darurat militer.
Blackpink kembali mengguncang dunia lewat konser pembuka tur global bertajuk DEADLINE world tour, yang digelar pada 5–6 Juli 2025 di Goyang Stadium, Korea Selatan.
Korea Utara melakukan uji tembak rudal jelajah strategis dari laut ke permukaan, yang dilaporkan sebagai peluncuran pertama sejak Donald Trump menjabat sebagai Presiden AS.
Peluncuran itu adalah yang pertama bagi Korea Utara sejak Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump memenangi pemilu pada November lalu.
Korea Utara dilaporkan telah meluncurkan sebuah peluru kendali balistik yang tidak teridentifikasi ke arah Laut Timur pada Senin, mengundang kekhawatiran internasional.
Roket buatan perusahaan Jepang, Space One, mengalami kegagalan yang dramatis setelah meledak segera setelah peluncuran.
Hubungan antara kedua Korea telah memburuk dengan tajam dalam sebulan terakhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved