Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
Libanon mengadukan Israel ke Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres dan Dewan Keamanan PBB, Sabtu (8/4) waktu setempat. Pengaduan tersebut terkait dengan pelanggaran berupa serangan yang dilakukan Israel ke wilayah Libanon Selatan.
Melalui surat itu, pemerintah Libanon mengutuk serangan yang dilakukan oleh Israel pada Jumat (7/4) fajar. Beirut juga menuntut Tel Aviv bertanggung jawab atas dampak dari setiap peningkatan insiden yang akan memanaskan situasi di perbatasan Lebanon selatan.
“Libanon meminta PBB untuk mewajibkan Israel menghentikan pelanggarannya terhadap kedaulatan Libanon melalui udara, darat, dan laut,” tulis surat tersebut.
Baca juga: Israel Lakukan Serangan Ke Libanon dan Jalur Gaza
PBB juga diminta menekan Israel untuk menghentikan ancaman terus-menerus terhadap perdamaian dan keamanan, dan melaksanakan semua kewajibannya sesuai dengan Resolusi 1701. Sebagaimana diketahui, Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 menyerukan penghentian penuh permusuhan dan mendesak penarikan pasukan Israel dari Libanon selatan.
Dalam beberapa hari terakhir, eskalasi kekerasan terjadi di seluruh wilayah Palestina setelah pasukan Israel menyerbu kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur. Mereka juga secara paksa mengeluarkan jamaah dari kompleks itu selama dua malam berturut-turut pada Selasa (4/4) dan Rabu (5/4).
Baca juga: Tak Hanya Militer, Pemukim Israel Juga Ikut Tindas Warga Palestina
Serangan Israel di masjid tersebut memicu tembakan roket balasan dari Jalur Gaza dan Lebanon yang diyakini dilakukan Hamas. Serangan itu kemudian dibalas lagi oleh Israel dengan tembakan udara dan artileri. (Ant/Z-11)
Perselisihan yang telah berlangsung lama antara Thailand dan Kamboja mengenai Kuil Preah Vihear mengalami peningkatan signifikan.
Indonesia mengeluarkan kecaman keras terhadap serangan militer Israel yang menghantam Gereja Keluarga Kudus di Gaza pada Kamis (17/7).
Iravani menekankan bahwa konflik terbaru dengan Israel bukan masalah regional dan bukan sekadar serangan terhadap satu negara.
“AS coordinated by the parties to the agreement and the mediators, the ceasefire in the Gaza Strip will begin at 8:30 a.m. on Sunday, January 19, local time in Gaza.”
DUTA Besar Amerika Serikat untuk PBB Linda Thomas-Greenfield menegaskan konflik di Jalur Gaza akan tetap menjadi prioritas utama selama presidensi negaranya di Dewan Keamanan PBB.
Indonesia menyesalkan resolusi DK PBB yang menuntut gencatan senjata segera tanpa syarat dan permanen di Jalur Gaza diveto oleh AS.
Presiden Prabowo Subianto bakal menyampaikan pidato dalam The United Nation General Assembly (UNGA) ke-80 pada 23 September 2025.
PBB serukan keadilan atas serangan ganda yang dilakukan Israel ke Rumah Sakit Nasser di Khan Younis. Serangan itu menewaskan 20 orang.
Indonesia dapat mengajukan mosi untuk mengangkat isu kelaparan di Jalur Gaza, Palestina, pada Sidang Majelis Umum PBB September mendatang.
Laporan IPC menjadi pernyataan resmi pertama yang memastikan kelaparan di Gaza terjadi.
Rencana Israel akan memisahkan Tepi Barat utara dan tengah dari selatan sehingga membatasi pergerakan serta akses warga Palestina.
Penghargaan tersebut menjadi pengakuan internasional atas peran Retno Marsudi sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB pertama untuk isu air
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved