Kamis 23 Maret 2023, 17:51 WIB

Nihil WNI Jadi Korban Gempa Afghanistan

Cahya Mulyana | Internasional
 Nihil WNI Jadi Korban Gempa Afghanistan

AFP/OMER ABRAR
Warga di Afghanistan membersihkan atap rumah yang hancur akibat gempa yang mengguncang negara mereka.

 

GEMPA yang terjadi di perbatasan Afghanistan dan Pakistan, diketahui menenewaskan 13 orang. Sebanyak 9 orang di antaranya warga negara Pakistan.

“Gempa di perbatasan Afghanistan-Pakistan: Hingga saat ini tidak ada korban WNI,” tulis Kementerian Luar Negeri melalui akun di Twitter @mofaindonesia, Kamis (23/3).

Survei Geologi AS mengatakan gempa berkekuatan 6,5 itu terletak 40 kilometer selatan-tenggara Jurm di wilayah pegunungan Hindukush Afghanistan, berbatasan dengan Pakistan dan Tajikistan.

Baca juga: 11 Orang Tewas Akibat Gempa di Afghanistan dan Pakistan

Kedalaman gempa adalah 187,6 kilometer. Departemen Meteorologi Pakistan menyebutkan besarnya sedikit lebih tinggi pada 6,8 dan kemudian melaporkan gempa susulan berkekuatan 3,7 di wilayah Hindu Kush di sepanjang perbatasan negara dengan Afghanistan.

Baca juga: Pakistan, Afghanistan, dan India Diguncang Gempa Magnitudo 6,5

Adapun korban tewas yang melanda tiga negara ini mencapai 13 orang. Sementara itu, Juru Bicara Layanan Darurat Pakistan Bilal Faizi mengatakan, sembilan orang di negara itu tewas akibat atap runtuh.

"Lebih dari 100 orang dibawa ke rumah sakit di wilayah lembah Swat di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa dalam keadaan syok," pungkasnya. (Z-6)

Baca Juga

Dok Ist

Pemuka Agama Harus Berperan Aktif Hadapi Perubahan Iklim

👤Mediaindonesia.com 🕔Kamis 01 Juni 2023, 20:17 WIB
Pemimpin Gereja Katolik Vatikan, Sri Paus Fransiskus menerima kunjungan Sekjen Majelis Hukama Muslimin Konselor Mohamed Abdelsalam untuk...
AFP

Rusia Terus Targetkan Serangan ke Kota Kyiv

👤Cahya Mulyana 🕔Kamis 01 Juni 2023, 14:03 WIB
PASUKAN Rusia terus melancarkan serangan ke ibu kota Ukraina, Kyiv. Kremlin membalas tindakan serupa pasukan Kyiv terhadap...
AFP

Satelit Korut Ganggu Jalur Pelayaran Internasional

👤Cahya Mulyana 🕔Kamis 01 Juni 2023, 09:25 WIB
PBB dan IMO mengecam peluncuran satelit mata-mata Korea Utara karena membahayakan keselamatan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya