Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KEKERINGAN di Texas menyebabkan sebuah sungai yang mengalir melewati Taman Nasional Lembah Dinosaurus mengering, memunculkan jejak reptilia raksasa yang tinggal di Bumi, 113 juta tahun lalu.
Foto yang diunggah di Facebook memperlihatkan jejak kaki berjari tiga di dasar sungai kering yang berada di negara bagian di selatan Amerika Serikat (AS) itu.
"Itu merupakan rangkaian jejak kaki dinosaurus terpanjang di dunia," ungkap kalimat yang mendampingi foto itu.
Baca juga: Dinosaurus Baru Bertangan Pendek Seperti T rex Ditemukan
Petugas taman nasional Texas Stephanie Salinas Garcia menyebabkan kekeringan menyebabkan jejak dinosaurus itu berhasil ditemukan.
"Akibat kekeringan ekstrem selama musim panas ini, sungai menjadi kering total sehingga jejak itu bisa terlihat," ujar Salinas Garcia.
"Dalam kondisi normal, jejak itu berada di bahwa air dan biasanya tertutup sedimen sehingga tidak terlihat," lanjutnya.
Mayoritas jejak yang ditermukan itu merupakan milik Acrocanthosaurus, yang memiliki berat badan hampir 7 ton saat dewasa dan memiliki tinggi badan 15 meter.
Dinosaurus lainnya, Sauroposeidon, juga meninggalkan jejak di taman nasional itu. Sauroposeidon memiliki tinggi badan 60 kaki dan berat 44 ton.
Saat kekeringan mengungkapkan jejak itu, hujan yang akan segera datang akan segera menutupnya kembali.
"Meski jejak itu akan tertutup kembali karena hujan, Taman Nasional Lembah Dinosaurus akan terus melindungi jejak itu bukan hanya untuk saat ini namun juga untuk generasi yang akan datang," tegas Salinas Garcia. (AFP/OL-1)
Sejak fosilnya ditemukan, Diplodocus—dinosaurus berleher panjang dari zaman Jurassic—telah membangkitkan rasa ingin tahu ilmuwan sekaligus memikat publik.
Sebuah studi mengungkapkan bahwa dinosaurus mungkin tidak mengalami penurunan populasi sebelum asteroid datang untuk menghancurkan mereka 66 juta tahun yang lalu.
Para ilmuwan menemukan spesies dinosaurus baru bernama Khankhuuluu mongoliensis, dijuluki “pangeran naga”.
Ilmuwan menemukan isi perut fosil sauropoda Diamantinasaurus matildae, mengungkap pola makan herbivora dan sistem pencernaan berbasis fermentasi yang mirip gajah modern.
Hadrosaurus, yang dikenal sebagai dinosaurus berparuh bebek, bukan hanya sekadar pemakan tumbuhan, tetapi juga hewan sosial yang berinteraksi dalam kelompok-kelompok berdasarkan usia.
Ilmuwan akhirnya mengungkap salah satu misteri terbesar dalam dunia paleontologi: mengapa dinosaurus raksasa seperti sauropoda hanya bertelur kecil?
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
AKIBAT tidak turun hujan dan krisis air saluran irigasi, kekeringan lahan sawah di Kabupaten Pidie, Aceh, semakin parah.
Di Desa Ceurih Kupula, Desa Pulo Tunong, Desa Mesjid Reubee dan Desa Geudong, puluhan ha lahan sawah mengering. Lalu tanah bagian lantai rumpun padi pecah-pecah.
SEBANYAK 10,25 hektare lahan pertanian di Tanah Datar terdampak kekeringan, dan 5,25 hektare di antaranya sudah dinyatakan puso atau gagal panen.
SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis IoT yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.
PERUBAHAN pola cuaca semakin nyata di Indonesia. Peneliti BRIN Erma Yulihastin, mengungkapkan bahwa musim hujan saat ini tak lagi berjalan secara reguler.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved