Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PEMERINTAH Ukraina berterima kasih atas kunjungan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana ke Ibu Kota Kyiv. Kunjungan itu sekaligus membuka pintu Indonesia melalui penandatanganan perjanjian pembebasan visa bagi pemilik paspor biasa.
"Perjanjian pembebasan visa yang diteken Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi merupakan bagian dari peningkatan hubungan antarkedua bangsa yang signifikan," tutur Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasil Hamianin. Sebelumnya, lanjutnya, bangsa Ukraina sejak Maret 2022 memperoleh status visa saat kedatangan (VOA) sehingga dengan perjanjian ini seluruh pemilik visa Ukraina dibebaskan masuk ke wilayah Indonesia selama 30 hari tanpa visa.
Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasil Hamianin mendampingi secara langsung Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana yang tiba di Peron 1 Stasiun Central Kyiv, Ukraina, sekitar pukul 08.50 waktu setempat, Rabu (29/6). "Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana terlihat segar meski menempuh perjalanan selama kurang lebih 11 jam menggunakan Kereta Luar Biasa (KLB) dan langsung mengunjungi puing-puing kompleks Apartemen Lipky di Kota Irpin."
Selain Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasil Hamianin, turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana ialah Deputi Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Senik, Kepala Komisi Hubungan Antarpemerintah Ukraina-Indonesia Taras Kachka, dan pejabat KBRI Kyiv. Presiden Jokowi dan Ibu Iriana juga diagendakan berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv dan kemudian Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. Sore hari, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas akan kembali ke Stasiun Central Kyiv untuk kemudian bertolak menuju ke Stasiun Przemysl di Polandia dengan menggunakan KLB.
Kedatangan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana meski singkat sangatlah bermakna karena dilakukan di tengah kecamuk agresi Rusia. Seiring kunjungan pemimpin Indonesia, serangan udara Rusia menghujani Odessa, Mykolaiv, Kharkiv, dan Donetsk. Hubungan antara Ukraina dan Indonesia meski dipisahkan jarak yang sangat jauh sesungguhnya sangatlah dekat dalam 30 tahun hubungan diplomatik sedikitnya 30 perjanjian telah ditandatangani.
Baca juga: Pakar: Jokowi Bisa Jadi Juru Damai Rusia-Ukraina
Kedua negara memiliki sejarah saling mendukung salah satunya ketika Indonesia membutuhkan Dewan Keamanan PBB mengakui kemerdekaannya, delegasi Ukraina ke Indonesia yang didukung oleh PBB dan memasukkan masalah tersebut ke dalam agenda sidang. Kedua bangsa yang terpisah jarak terus saling membantu saat dibutuhkan. Ketika gempa besar terjadi di Yogakarta pada 2006, Ukraina mengirimkan bantuan kemanusiaan. Pada 2015, perusahaan farmasi Indonesia menanggapi permintaan obat dari Ukraina untuk korban agresi Rusia di Ukraina timur.
Demikian pula pada 2018, Ukraina memberikan bantuan kemanusiaan kepada Republik Indonesia untuk membantu penanganan pasca-gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah. Tahun ini diketahui, seiring kedatangan Presiden Joko Widodo, Indonesia mengirimkan bantuan obat-obatan.
"Sejak 2014, Indonesia ialah salah satu negara pertama di Asia Tenggara yang menyatakan dukungan tegas untuk integritas wilayah Ukraina dan menolak untuk mengakui setiap gerakan perbatasan ilegal. Kami sangat berterima kasih untuk itu," pungkasnya. (RO/OL-14)
Wacana soal pemotongan bantuan militer dapat melemahkan semangat warga Ukraina yang tengah berjuang di garis depan.
TRAGEDI memilukan terjadi di kota Pryluky, Ukraina tengah, ketika sebuah drone Rusia menghantam bangunan tempat tinggal pada malam hari.
Moskow tetap pada tuntutannya agar Ukraina harus menarik pasukannya dari empat wilayah yang diklaim Rusia telah dianeksasi.
Pertemuan antara delegasi Rusia dan Ukraina di Istanbul pada Senin (3/6) kembali gagal menghasilkan kemajuan signifikan.
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan menyuarakan keinginannya untuk memfasilitasi pertemuan antara pemimpin Amerika Serikat, Rusia, dan Ukraina.
Donald Trump menyatakan terbuka untuk bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Turki.
Wali Kota Kharkiv, Igor Terekhov, mengatakan dua orang tewas dan 28 lainnya terluka saat Rusia menyerang Kharkiv, Ukraina.
SEBUAH jet tempur F-16 milik Ukraina yang baru-baru ini dikirimkan oleh negara-negara Barat, dilaporkan telah berhasil menembak jatuh pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-35.
ANGKATAN Udara Ukraina mengeklaim telah menembak jatuh satu unit jet tempur canggih milik Rusia, Sukhoi Su-35, di wilayah Kursk pada Sabtu (7/6) waktu setempat.
Sebuah jet tempur Su-35 milik Rusia ditembak jatuh dalam sebuah operasi udara di arah Kursk pada Sabtu (7/6) dini hari waktu setempat.
Dalam perkembangan lain, Zelensky menyebut telah bertemu dengan para pejabat militer guna mengevaluasi situasi terkini di garis depan pertempuran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved