Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
TIGA warga Palestina tewas dan 10 lainnya terluka pada Jumat (17/6) dalam serangan tentara Israel di Jenin, tempat kubu faksi Palestina bersenjata di Tepi Barat yang diduduki. Menurut kantor berita Palestina, Wafa, ketiga pria itu tewas ketika pasukan Israel menembaki kendaraan yang mereka tumpangi.
Bentrokan sengit kemudian terjadi di daerah itu. Pasukan Israel menembaki warga Palestina dan melukai 10 orang.
Seorang fotografer AFP mengatakan kendaraan putih penuh lubang peluru berada di daerah itu tempat pasukan Israel telah meningkatkan operasi dalam beberapa bulan terakhir. Fotografer mengatakan dia melihat mayat tiga pria di kamar mayat di Jenin.
Mereka diidentifikasi sebagai Yusef Salah, 23, Baraa Lahluh, 24, dan Laith Abu Srur, 24. Semua dari Jenin.
Tentara Israel mengatakan dalam suatu pernyataan bahwa pasukannya melakukan operasi di Jenin untuk mencari senjata di dua lokasi berbeda. Para prajurit mendapat kecaman ketika mereka tiba di lokasi pertama dan mereka membalas sebelum mengidentifikasi kendaraan yang mencurigakan di sisi jalan dalam perjalanan mereka ke lokasi kedua.
Baca juga: Catatan Lima Tahun Pangeran Mahkota Saudi Berkuasa
"Tembakan dilepaskan dari kendaraan itu ke tentara yang menetralisasi teroris yang menembaki mereka," kata tentara. Mereka menemukan senjata, termasuk dua senapan serbu M-16 dan selongsong peluru di tempat kejadian. (AFP/OL-14)
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
SEORANG mantan pasukan elite Amerika Serikat (AS) mengungkapkan bahwa militer Israel bersiap menembak anak-anak Palestina tak bersenjata di Jalur Gaza.
PEMERINTAH Belanda menyatakan dua menteri Israel sebagai persona non grata akibat pernyataan dan tindakan yang dianggap memicu kekerasan serta mendorong pembersihan etnis Gaza.
PAUS Leo XIV menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza.
PEMUKIM Israel menyerang desa Kristen Palestina Taybeh di Tepi Barat, Palestina, yang dijajah, semalaman. Mereka membakar mobil dan menyemprotkan grafiti yang mengancam.
KONDISI kelaparan di Jalur Gaza kini mencapai titik kritis dan mengancam nyawa lebih dari dua juta penduduk Palestina.
KELOMPOK bersenjata Palestina, Hamas menyatakan hanya akan mengizinkan Komite Palang Merah Internasional (ICRC) memberikan bantuan kepada para sandera Israel.
PM Israel Netanyahu minta bantuan Palang Merah untuk sandera Gaza usai video kondisi memprihatinkan beredar.
Video tawanan Israel yang kurus dan lemah di Gaza memicu kecaman global. Negara Barat menuntut pembebasan segera.
Witkoff menyatakan bahwa sebagian besar warga Israel ingin para sandera pulang dan sebagian besar warga Gaza juga ingin para sandera pulang.
Israel menganggap perlucutan senjata Hamas sebagai salah satu dari beberapa syarat utama bagi kesepakatan apa pun untuk mengakhiri konflik.
Satu staf Palang Merah Palestina dilaporkan tewas, tiga lainnya terluka dalam serangan udara Israel yang menghantam markas PRCS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved