Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
DEPARTEMEN Luar Negeri AS, pada Selasa, mengatakan, persetujuan Kepala HAM PBB mengunjungi Tiongkok adalah kesalahan.
Hal itu disampaikan di tengah kekhawatiran pembatasan pemerintah atas akses Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Michelle Bachelet dapat merusak pengawasan terhadap catatan hak asasi Beijing.
Dalam perjalanan selama enam hari yang dimulai pada Senin (23/5), Michelle Bachelet akan mengunjungi wilayah Xinjiang, Tiongkok. Tahun lalu, kantornya mengatakan percaya sebagian besar etnis Muslim Uighur telah ditahan secara tidak sah, dianiaya dan dipaksa untuk bekerja.
Amerika Serikat pun menyebut tindakan tersebut sebagai "genosida". Namun, Beijing membantahnya.
"Kami tidak berharap RRT (Republik Rakyat Tiongkok) akan memberikan akses yang diperlukan untuk melakukan penilaian yang lengkap dan tidak dimanipulasi terhadap lingkungan hak asasi manusia di Xinjiang," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price dalam jumpa pers.
"Kami pikir itu adalah kesalahan untuk menyetujui kunjungan dalam keadaan seperti itu," imbuhnya Price.
Baca juga: Warga Uighur Desak Kepala HAM PBB Cari Informasi Data Orang yang Hilang
Dia pun menambahkan Bachelet tidak akan dapat memperoleh gambaran lengkap tentang kekejaman, kejahatan terhadap kemanusiaan dan genosida di wilayah tersebut.
Saat ditanya apakah Pemimpin Tiongkok Xi Jinping bertanggung jawab atas pelanggaran tersebut, Price mengatakan akan sulit untuk membayangkan tingkat paling senior pemerintah Tiongkok tidak mengetahuinya.
Dia menambahkan laporan media pada Selasa tentang ribuan foto dan dokumen yang bocor dari biro keamanan publik di dua wilayah Xinjiang menambah bukti pelanggaran di sana.
Bachelet telah menyerukan akses tanpa batas di Xinjiang, tetapi Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan kunjungannya akan dilakukan secara tertutup.(Straits Times/OL-5)
KOMISI Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mengingatkan pemerintah Indonesia untuk secara serius melaksanakan Rekomendasi Umum Nomor 30 CEDAW.
PELAPOR khusus PBB meminta negara-negara memutus semua hubungan perdagangan dan keuangan dengan Israel. Pasalnya, hubungan itu disebutnya sebagai ekonomi genosida.
PELAPOR Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina, Francesca Albanese, menghadapi pembatalan mendadak saat dijadwalkan menyampaikan pidato publik di Bern, Swiss.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
IRAN menolak klaim pembenaran AS atas serangan Negeri Paman Sam terhadap fasilitas nuklir Iran yang disebut Washington sebagai pembelaan diri kolektif.
Antonio Guterres pada (28/6) waktu setempat menyambut baik penandatanganan kesepakatan damai yang digelar sehari sebelumnya antara Republik Demokratik Kongo (DRC) dan Rwanda.
DIREKTUR Eksekutif Center of Reform on Economics (CoRE), Mohammad Faisal menilai bahwa saat ini negosiasi yang dilakukan pemerintah Indonesia terkait tarif AS tak akan mudah.
Kebijakan tarif sebesar 32% yang diterapkan secara resiprokal oleh pemerintah AS tentu akan berdampak terhadap daya saing produk Indonesia, khususnya komoditas ekspor unggulan.
JURU Bicara Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian, Haryo Limanseto menyatakan pemerintah akan berusaha seoptimal mungkin untuk negosiasi tarif dengan AS.
BALERINA asal Indonesia, Jade Princessa Nugroho, dikontrak Ballet Vero Beach di kota Vero Beach, Florida, Amerika Serikat, sebagai fellow dancer sejak Agustus 2023 sampai dengan sekarang.
Pasar global di luar ekspektasi merespons ancaman tarif terbaru dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan cukup tenang.
Presiden Emmanuel Macron menyerukan agar negara-negara Eropa mengurangi ketergantungan ganda terhadap Amerika Serikat dan Tiongkok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved