Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) Kamboja, pada Kamis (3/2), mengatakan bahwa perwakilan non-politik dari Myanmar telah diundang untuk menghadiri pertemuan para menteri luar negeri Asia Tenggara bulan ini daripada menteri luar negeri yang ditunjuk militer negara itu.
Anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), kata juru bicara Kemenlu Kamboja Chum Sounry, belum mencapai konsensus untuk mengundang menteri luar negeri Myanmar di tengah kurangnya kemajuan dalam rencana perdamaian ASEAN.
Kamboja adalah Ketua ASEAN saat ini dan akan menjadi tuan rumah pertemuan tingkat menteri pada 16 dan 17 Februari 2022.
"Sementara itu, kami mendorong Myanmar untuk diwakili oleh tingkat non-politik daripada membiarkan kursinya kosong," kata Chum Sounry yang juga menjabat Menlu Kamboja, seraya menambahkan terserah Myanmar untuk memutuskan siapa yang akan mewakili.
Baca juga : AS dan Sekutunya Beri Sanksi untuk Tiga Pejabat Myanmar
Myanmar telah berada dalam krisis sejak militer menggulingkan pemerintah terpilih tahun lalu, dengan sekitar 1.500 warga sipil tewas dalam tindakan keras junta terhadap lawan-lawannya, menurut angka yang dikutip oleh kantor hak asasi manusia PBB.
Pasukan di perdesaan juga bertempur di berbagai front dengan kelompok-kelompok pro-demokrasi yang telah mengangkat senjata.
Dalam sebuah pernyataan pada Rabu (2/2), Kamboja mengatakan bahwa pihaknya sangat khawatir atas perkembangan di Myanmar, termasuk laporan kekerasan yang terus berlanjut dan memburuknya situasi kemanusiaan.
"Negara-negara anggota ASEAN menggarisbawahi urgensi penghentian segera kekerasan dan bagi semua pihak untuk menahan diri sepenuhnya," kata pernyataan itu.
ASEAN tahun lalu membuat kejutan dengan melarang junta menghadiri pertemuan-pertemuan penting karena kegagalannya menghormati konsensus perdamaian ASEAN.
Namun perbedaan pendapat atas masalah itu terus berlanjut. Perdana Menteri Kamboja Hun Sen bertemu dengan pemimpin militer Min Aung Hlaing di Myanmar pada 7 Januari.
Beberapa negara tetangga di kawasan itu pun khawatir bahwa kunjungan tersebut dapat ditafsirkan sebagai dukungan terhadap junta. (CNA/Nur/OL-09)
Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Dr. Santo Darmosumarto, menyampaikan apresiasi atas langkah tegas dan transparan Pemerintah Kamboja.
Situasi semakin rumit setelah rekaman percakapan telepon antara Paetongtarn dan mantan Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen--yang kini menjabat Presiden Senat--bocor ke publik.
Kemenlu RI mendesak Kepolisian Kamboja melakukan penyelidikan menyeluruh atas kematian seorang WNI asal Asahan, Sumut, yang ditemukan meninggal dunia di wilayah Chrey Thum.
PEMERINTAH Thailand mulai menerapkan pembatasan ketat di perbatasan darat dengan Kamboja termasuk melarang wisatawan untuk melintas ke negara tersebut.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) dan Kedutaan Besar RI (KBRI) di Phnom Penh telah memulangkan jenazah seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial MF dari Kamboja pada Rabu (18/6).
PEMERINTAH Kamboja resmi memberlakukan larangan impor buah dan sayuran dari Thailand pada Selasa (17/6).
FENOMENA autokratisasi secara global yang terjadi saat ini memasuki gelombang ketiga. Pemerintah otoriter lahir dengan cara 'memanfaatkan' sistem demokrasi.
MANTAN Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra, yang berstatus terdakwa, dibebaskan secara bersyarat setelah menjalani hukuman enam bulan dari satu tahun hukumannya.
Bantuan yang diberikan Amerika Serikat ke Gabon akan dihentikan setelah kudeta militer bulan lalu.
KEMENTERIAN Luar Negeri Prancis pada Kamis (14/9), mengumumkan bahwa seorang warganya yang ditahan selama kudeta di Niger telah dibebaskan.
Selama 17 tahun dipimpin Pinochet, lebih dari 3.200 orang terbunuh atau “hilang” dan puluhan ribu orang lainnya disiksa.
Diskusi antara Prancis dan Niger dilakukan terkait kelanjutan prajurit asal Prancis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved