Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
SEKJEN Amnesty International Agnes Callamard, Senin (31/1), mengungkapkan lembaganya akan merlilis laporan yang menyebut perlakuan Israel terhadap Palestina sebagai aksi apartheid meski ada desakan dari 'Negeri Zionis' itu agar laporan itu dicabut.
Dalam laporan yang dijdawalkan dirilis pada hari ini, Selasa (1/2), Amnesty International menyusul lembaga HAM Israel B'Tselem dan Human Rights Watch yang telah lebih dulu menuding Israel memberlakukan kebijakan apartheid di wilayah Palestina serta terhadapa warga Israel keturunan Arab.
Israel, yang melancarkan serangan pendahuluan sebelum laporan itu dirilis, membantah laporan tersebut dan menuding Amnesty Intertational berusaha menganggu upaya Israel untuk bertahan hidup.
Baca juga: Dituding Apartheid, Israel Tuduh Amnesty International Antisemit
"Amnesty International dulu adalah lembaga yang terhormat. Hari ini, mereka telah menjadi kebalikannya," ujar Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid.
Lapid kemudian meminta Amnesty untuk membatalkan peluncuran dokumen itu.
"Ketimbang mencari fakta, Amnesty mengutip kebohongan yang disebarkan organisasi teroris" ungkap Lapid.
"Israel memang tidak sempurna namun kami adalah negara demokrasi yang berkomitmen pada hukum internasional dan terbuka untuk dievaluasi," lanjutnya.
Callamard menjelang menegaskan Amensty akan tetap meluncurkan laporan mereka pada hari ini.
"Kami telah menawarkan dialog dengan kementerian luar negeri Israel sejak kami berencana membuat laporan ini Oktober lalu. Namun, mereka tidak menanggapi tawaran kami. Saat ini sudah terlambat," tegas Callamard.
Lapid kemudian menuding Amnesty International memiliki agenda anti-Semit.
"Saya tidak suka menggunakan argumen bahwa jika Israel bukan negara Yahudi, tidak ada seorang pun di Amnesty akan ada yang berani melawnanya," kilah Lapid.
Callamard langsung menegaskan kritik terhadap aksi Israel bukanlah bentuk anti-Semit.
"Amnesty International dengan tegas melawan anti-Semit atau rasisme lainnya. kami berulang kali melawan aksi anti-Semit yang dilakukan berbagai pemimpin dunia," pungkas Callamard. (AFP/OL-1)
Mundurnya Merince Kogoya lantaran video lamanya beredar di media sosial. Video tersebut berisi Merince mengibarkan bendera Israel.
Sedikitnya 56.500 warga Palestina telah kehilangan nyawa akibat agresi militer Israel di Jalur Gaza sejak Oktober 2023.
Israel memerintahkan warga Palestina di Gaza utara mengungsi ke selatan, menyusul peningkatan operasi miter di kawasan itu.
PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan operasi militer di Iran membuka peluang, termasuk pemulangan sandera di Gaza.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
HAMPIR 100.000 warga Palestina tewas dalam perang genosida Israel di Jalur Gaza. Ini mewakili sekitar 4% dari populasi wilayah tersebut. Harian Israel Haaretz mengatakan itu.
Tekad kepedulian pada nasib Palestina khususnya dalam membebaskan Baitul Maqdis tergantung pada pemahaman seorang muslim terhadap ajarannya.
MENTERI Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir mengizinkan para pemukim ilegal untuk bernyanyi dan menari dengan bebas selama kunjungan mereka ke kompleks Masjid Al-Aqsa.
TENTARA Israel pada Sabtu (28/6) mengeluarkan perintah pengusiran terhadap warga Palestina dan mengancam akan menyerang permukiman di Jalur Gaza bagian tengah.
PERDANA Menteri Benjamin Netanyahu, yang menghadapi berbagai tuduhan korupsi di pengadilan Israel, menjadi saksi pada Selasa (10/12) untuk pertama kali dalam persidangannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved