Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PENUTUPAN sekolah akibat pandemi covid-19 telah menyebabkan kerugian yang hampir tidak dapat diatasi dalam pendidikan di kalangan anak-anak di seluruh dunia.
UNICEF mengungkapkan lebih dari 616 juta siswa masih terkena dampak penutupan sekolah penuh atau sebagian.
Di banyak negara, selain merampas kesempatan jutaan anak untuk memperoleh keterampilan dasar, gangguan ini telah mempengaruhi kesehatan mental siswa, menempatkan mereka pada risiko pelecehan yang lebih besar dan mencegah banyak dari mereka memiliki akses ke sumber nutrisi yang teratur.
"Cukup sederhana, kami melihat skala kehilangan sekolah anak-anak yang hampir tidak dapat diatasi," kata Kepala Pendidikan UNICEF Robert Jenkins dalam sebuah pernyataan, Senin (24/1).
“Dan membuka kembali sekolah saja tidak cukup," imbuhnya seraya menyerukan dukungan intensif untuk memulihkan pendidikan yang hilang.
UNICEF melaporkan kehilangan pembelajaran akibat penutupan sekolah telah menyebabkan hingga 70% anak berusia 10 tahun tidak dapat membaca atau memahami teks sederhana, naik dari 53% sebelum pandemi di negara-negara dengan pendapatan rendah dan menengah.
Baca juga: Antisipasi Learning Loss, kemendikbudristek Gelar Simposium Regional PTP
Di Etiopia misalnya, anak-anak hanya belajar antara 30-40% matematika yang akan mereka pelajari jika itu merupakan tahun ajaran normal di sekolah dasar, menurut perkiraan badan PBB tersebut.
Negara-negara kaya masih jauh dari selamat. Di Amerika Serikat, kehilangan pembelajaran telah diamati di beberapa negara bagian, termasuk Texas, California dan Maryland.
Putus sekolah juga menjadi masalah. Di Afrika Selatan, antara 400.000 dan 500.000 siswa dilaporkan putus sekolah sama sekali antara Maret 2020 dan Juli 2021.
Akhirnya, selain meningkatnya tingkat kecemasan dan depresi di antara anak-anak dan remaja yang terkait dengan pandemi, penutupan sekolah juga berarti lebih dari 370 juta anak di seluruh dunia tidak mendapatkan makanan sekolah, kehilangan apa yang bagi sebagian anak merupakan satu-satunya sumber makanan dan nutrisi sehari-hari yang dapat dipercaya.(France24/OL-5)
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
CALON Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun kembali mengungkit pandemi Covid-19 pada debat kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10) malam.
Pertanian tetap menjadi sektor terbesar untuk pekerja anak, menyumbang 61% dari semua kasus, diikuti oleh jasa (27%), seperti pekerjaan rumah tangga.
Fase ini meletakkan fondasi yang kokoh bagi kesehatan, kemampuan belajar, kesejahteraan secara keseluruhan, bahkan potensi penghasilan mereka di masa depan.
Rumah sakit yang menangani bayi dan anak-anak di Gaza kekurangan peralatan medis esensial.
Data juga menunjukkan 1,4 juta perempuan hamil dan menyusui mengalami malnutrisi.
Centres of Excellence tingkat nasional bertempat di Institut Pertanian Bogor sementara yang lainnya terletak di beberapa universitas lain di seluruh negeri.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI memperkuat kolaborasi dengan United Nations Children's Fund (UNICEF) untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved