Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PASUKAN Israel pada Senin (17/1) menembak mati seorang pria Palestina yang mencoba menikam seorang tentara di Tepi Barat, kata tentara Israel, dalam kerusuhan terbaru di wilayah pendudukan. Suatu pernyataan dari tentara Israel mengatakan tersangka penyerang telah tiba dengan kendaraan pada Persimpangan Gush Etzion, yang merupakan bagian dari pemukiman Yahudi di Tepi Barat.
"Penyerang, bersenjatakan pisau, keluar dari kendaraan dan berusaha menikam seorang tentara (Israel). Tentara itu menembak ke arah penyerang dan menetralisasinya," kata pernyataan militer.
Seorang juru bicara militer mengatakan kepada AFP bahwa tersangka telah tewas. Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi pria yang tewas sebagai Faleh Musa Jaradat yang tinggal di selatan Hebron.
Serangan pisau oleh warga Palestina yang menargetkan pasukan Israel biasa terjadi di Tepi Barat. Daerah tersebut dijajah Israel sejak Perang Enam Hari pada 1967.
Hampir 475.000 pemukim Yahudi sejak itu pindah ke wilayah itu. Mereka tinggal di komunitas yang secara luas dianggap ilegal menurut hukum internasional.
Baca juga: Polisi Israel Ingin Gusur Rumah, Warga Palestina Ancam Bakar Diri
Ketegangan dan kekerasan antara pemukim dan warga Palestina biasa terjadi di Tepi Barat. Daerah tersebut diklaim Palestina sebagai bagian penting dari negara masa depan mereka. (AFP/OL-14)
Warga Palestina yang kelaparan harus mempertaruhkan nyawa demi mendapatkan bantuan melalui jalur terbatas yang dikendalikan.
Hamas menegaskan tidak akan menyerahkan senjata, kecuali terbentuk negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.
Menlu AS Marco Rubio mengkritik langkah beberapa negara Barat yang akan mengakui Palestina.
PEMERINTAH Gaza menuduh Israel sengaja menciptakan kekacauan untuk menghambat penyaluran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
KEMENTERIAN Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sebanyak 18.592 anak Palestina telah tewas akibat serangan militer Israel sejak 7 Oktober 2023.
Pengumuman embargo senjata terhadap Israel muncul dua minggu setelah negara Slovenia menyatakan menteri Israel sebagai persona non grata.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
SEORANG mantan pasukan elite Amerika Serikat (AS) mengungkapkan bahwa militer Israel bersiap menembak anak-anak Palestina tak bersenjata di Jalur Gaza.
PEMERINTAH Belanda menyatakan dua menteri Israel sebagai persona non grata akibat pernyataan dan tindakan yang dianggap memicu kekerasan serta mendorong pembersihan etnis Gaza.
PAUS Leo XIV menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza.
PEMUKIM Israel menyerang desa Kristen Palestina Taybeh di Tepi Barat, Palestina, yang dijajah, semalaman. Mereka membakar mobil dan menyemprotkan grafiti yang mengancam.
KONDISI kelaparan di Jalur Gaza kini mencapai titik kritis dan mengancam nyawa lebih dari dua juta penduduk Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved