Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Senin (1/11), meminta maaf kepada para pemimpin dunia atas ulah pendahulunya, Donald Trump, yang menarik 'Negeri Paman Sam' itu dari kesepakatan perubahan iklim.
"Saya rasa saya harus meminta maaf karena AS, di masa pemerintahan yang lalu, menarik diri dari Kesepakatan Paris dan membuat kita mundur dari perang melawan perubahan iklim," ujar Biden sembari menggaribawahi bahwa langkah pertamanya saat dilantik sebagai Presiden AS adalah kembali ke Kesepakatan Paris.
Trump menarik AS dari kesepakatan itu dengan alasan Kesepakatan Paris membunuh banyak pekerjaan.
Baca juga: Modi Targetkan India Capai Emisi Nol pada 2070
Namun, Biden, dalam pidatonya di COP26, mengatakan memerangi perubahan iklim akan meningkatkan perekonomian.
"Saya rasa ada kesempatan besar bukan hanya bagi AS namun juga bagi dunia terkait upaya memerangi perubahan iklim ini," tegas Biden.
Biden kemudian menegaskan AS akan membuktikan komitmennya dengan aksi nyata bukan hanya perkataan.
"AS bukan hanya kembali ke kesepakatan itu namun juga akan memimpin dengan memberi contoh," pungkasnya. (AFP/OL-1)
EKONOM senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Tauhid Ahmad meminta Indonesia mewaspadai dampak lanjutan (second round effect) dari kebijakan tarif resiprokal AS.
Pemerintahan Trump membuka kemungkinan mencabut kewarganegaran calon Wali Kota New York Zohran Mamdani, karena mendukuk Palestina.
Donald Trump dan Ron DeSantis tampil kompak membuka pusat penahanan imigran yang dijuluki Alligator Alcatraz di Everglades, Florida.
Presiden Donald Trump mengatakan Israel menyetujui kesepakatan gencatan senjata di Gaza. Tapi Hamas belum merespon proposal itu.
PEMERINTAH Israel menyatakan kesediaannya untuk menjajaki perdamaian dengan Suriah.
Pusat Pengurangan Risiko Bencana Universitas Indonesia melakukan kerja sama bidang Limnologi dan Hidrologi dengan BRIN untuk persiapan dan adaptasi perubahan iklim.
Masuknya genangan rob tak hanya ke permukiman warga di pesisir pantai, tapi sudah meluap sampai ke jalan raya
Menko AHY paparkan tiga langkah konkret atasi urbanisasi dan krisis iklim global di Forum BRICS, fokus pada keadilan sosial, lingkungan, dan infrastruktur berkelanjutan.
Pemanasan global akibat emisi gas rumah kaca meningkat, anggaran karbon Bumi diperkirakan akan habis dalam waktu 3 tahun ke depan.
Bagi korporasi, penerapan konsep environmental, social, and governance (ESG) menjadi hal yang semakin penting untuk bisa diimplementasikan.
Tanah tak lagi dipandang sekadar media tanam, tapi sebagai fondasi keberlangsungan hidup dan benteng terakhir ketahanan pangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved