Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PERDANA Menteri India Narendra Modi mengatakan negara tersebut akan menjadi netral karbon pada 2070. Hal itu disampaikannya, Senin (1/11), di KTT iklim COP26 di Glasgow.
"Pada 2070, India akan mencapai target emisi nol bersih," kata Modi kepada lebih dari 120 pemimpin pada pembicaraan kritis tersebut.
India adalah yang terakhir dari pencemar karbon utama dunia yang mengumumkan target nol bersih, dengan Tiongkok mengatakan akan mencapai tujuan itu pada 2060, dan Amerika Serikat (AS) AS serta Uni Eropa menargetkan pada 2050.
Baca juga: Indonesia-Inggris Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi Hijau
Modi juga mengatakan India akan meningkatkan target 2030 untuk kapasitas terpasang "energi non-fosil" - sebagian besar tenaga surya - dari 450 hingga 500 gigawatt.
Selain itu, 50% dari kebutuhan energi negara akan datang dari sumber terbarukan pada tanggal yang sama.
Modi juga mengumumkan intensitas karbon India - jumlah emisi yang dihasilkan per unit PDB - akan berkurang 45% pada 2030. Target sebelumnya adalah 35%.
Namun, Modi menjelaskan janji pengurangan emisi dari India dan negara berkembang lainnya akan membutuhkan pendanaan dari penghasil emisi yang kaya dan bersejarah.
Di bawah Perjanjian Paris, negara-negara yang mengajukan rencana pengurangan karbon di bawah perjanjian 2015 harus memberikan pembaruan lima tahun kemudian, pada akhir 2020.
Dikatakan para ahli, India adalah satu-satunya ekonomi utama yang tidak melakukannya, tetapi pengumuman Modi kemungkinan akan diformalkan dalam rencana yang direvisi.
Salah satu sektor utama di mana India ingin mengurangi jejak karbonnya adalah di sektor transportasi kereta api.
"Teman-teman, lebih banyak penumpang daripada seluruh penduduk dunia yang bepergian dengan Kereta Api India setiap tahun," kata Modi.
"Sistem perkeretaapian besar ini telah menetapkan target untuk menjadikan dirinya 'nol bersih' pada 2030. Inisiatif ini saja akan mengurangi emisi sebesar 60 juta ton per tahun," terangnya.
Di bidang keuangan, Modi mengecam kegagalan negara-negara kaya untuk mengeluarkan US$100 miliar yang dijanjikan per tahun pada 2020 untuk membantu negara-negara yang rentan mendekarbonisasi ekonomi mereka dan mengatasi dampak iklim.
"Kita semua tahu kebenaran ini bahwa janji-janji yang dibuat hingga saat ini mengenai pendanaan iklim telah terbukti kosong," katanya. "Ambisi dunia tentang pendanaan iklim tidak bisa tetap sama seperti pada saat Perjanjian Paris," lanjutnya.
"Ini adalah permintaan India agar negara-negara maju menyediakan satu triliun dolar pendanaan iklim sesegera mungkin," tambahnya, tanpa merinci bagaimana dana tersebut harus didistribusikan.
Dia juga menyerukan agar aliran pendanaan iklim dilacak dengan cara yang sama seperti kemajuan dalam pengurangan emisi gas rumah kaca, yang harus diawasi secara ketat. (AFP/OL-1)
Studi terbaru mengungkap populasi burung tropis turun hingga 38% sejak 1950 akibat panas ekstrem dan pemanasan global.
Dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca, beradaptasi perubahan iklim, dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Perubahan iklim ditandai dengan naiknya suhu rata-rata, pola hujan tidak menentu, serta kelembaban tinggi memicu ledakan populasi hama seperti Helopeltis spp (serangga penghisap/kepik)
PEMERINTAH Indonesia menegaskan komitmennya dalam mempercepat mitigasi perubahan iklim melalui dukungan pendanaan dari Green Climate Fund (GCF).
Indonesia, dengan proposal bertajuk REDD+ Results-Based Payment (RBP) untuk Periode 2014-2016 telah menerima dana dari Green Climate Fund (GCF) sebesar US$103,8 juta.
Periset Pusat Riset Hortikultura BRIN Fahminuddin Agus menyatakan lahan gambut merupakan salah satu penyumbang emisi karbon terbesar, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
India khawatir Maladewa yang berlokasi strategis akan bergeser ke orbit rivalnya, Tiongkok, menyusul terpilihnya Presiden Muizzu pada 2023 dengan platform anti-India.
Raja Charles III menerima kunjungan PM India Narendra Modi di Sandringham, setelah resmi menandatangani kesepakatan dagang.
PERDANA Menteri (PM) Narendra Modi mengunjungi lokasi kecelakaan jatuhnya pesawat Air India. Air India. Ia menyebut kecelakaan itu sebagai tragedi tak terbayangkan
PERDANA Menteri (PM) India, Narendra Modi, mengunjungi langsung lokasi kecelakaan pesawat Air India di Ahmedabad, Gujarat, Jumat (13/6), sehari setelah kecelakaan tragis.
PERDANA Menteri (PM) India Narendra Modi menyampaikan duka mendalam atas peristiwa kecelakaan pesawat Air India AI171. Dia menyatakan evakuasi korban jadi fokus utama.
PM India Narendra Modi menegaskan India tak akan mentolerir pemerasan nuklir dan siap membalas serangan teroris dari Pakistan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved