Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PRANCIS akan menggandakan jumlah dosis vaksin yang akan dikirim ke negara-negara miskin menjadi 120 juta. Janji tersebut disampaikan Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Sabtu (25/9) dalam siaran video selama konser Global Citizen di Paris.
"Ketidakadilannya yaitu di benua lain, jelas, vaksinasi sangat terlambat. Kita harus lebih cepat, lebih kuat," katanya. "Prancis berjanji menggandakan jumlah dosis yang diberikan," tambahnya.
"Kami akan memberikan dari 60 juta menjadi 120 juta dosis yang ditawarkan," ucapnya. Jumlah itu, lanjutnya, lebih dari dosis yang sejauh ini diberikan di Prancis.
Pada Rabu, Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka akan menggandakan sumbangan dosis vaksinnya, sehingga total kontribusinya menjadi 1,1 miliar. Uni Eropa telah berkomitmen untuk mendistribusikan 500 juta dosis.
Presiden Tiongkok Xi Jinping, dalam pesan video yang disiarkan ke PBB pada Selasa, menjanjikan total dua miliar dosis pada akhir tahun, mengulangi angka yang telah diberikan oleh otoritas Tiongkok. Tidak dijelaskan jumlah yang akan dijual dan disumbangkan.
Dalam pernyataannya, Macron juga mengatakan bahwa Prancis akan bekerja dengan UNICEF dalam upaya mereka membantu negara-negara Afrika mengatur peluncuran vaksinasi mereka. Prancis, kata Macron, juga akan mengalihkan 20% dari dana khusus yang diterimanya dari Dana Moneter Internasional (IMF) untuk proyek-proyek yang dirancang untuk memulai kembali ekonomi negara-negara Afrika.
"Jika semua kekuatan besar melakukan hal yang sama seperti Prancis, kita akan mencapai 100 miliar dolar untuk Afrika," tambahnya. Akhirnya, Macron berjanji bahwa Prancis akan menghabiskan 330 juta euro untuk mempromosikan pendidikan di Prancis.
Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus telah berulang kali mengecam ketidakseimbangan besar-besaran dalam distribusi dosis vaksin di negara-negara kaya dan miskin. "Saya tidak akan tinggal diam ketika perusahaan dan negara yang mengendalikan pasokan vaksin global berpikir bahwa orang miskin di dunia harus puas dengan sisa vaksin," katanya awal bulan ini.
Baca juga: Menlu Minta Negara Lain Hapus Indonesia dari Redlist Covid-19
Menurut penghitungan AFP yang diambil dari sumber resmi, 53 negara Afrika, dengan populasi lebih dari 1,3 miliar orang, telah memiliki total 10 dosis vaksin per 100 orang. Sebaliknya, Amerika Serikat dan Kanada, dengan populasi lebih dari 368 juta orang, telah memiliki 120 dosis per 100 orang. (AFP/OL-14)
Macron menegaskan bahwa Prancis tidak akan ambil bagian dalam operasi yang bersifat ofensif atau menyerang.
Kue khas Prancis, Choux au Craquelin, memikat pengunjung Brightspot dengan lapisan atas yang renyah berpola retak dan isian choux yang lembut di dalam.
Secara statistik sebenarnya Jerman dapat tampil dominan pada pertandingan ini dengan 56% penguasaan bola dan melepaskan 20 tendangan, namun Prancis dapat tampil lebih efektif.
MENTERI Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menyampaikan harapannya agar Prancis menentang campur tangan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di kawasan Asia-Pasifik.
Dengan kemenangan tersebut, Spanyol akan menantang Portugal, juara Nations League 2019 dalam perebutan trofi tahun ini.
Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M. Arwani Thomafi mengatakan dukungan Indonesia untuk Palestina tetap harus menjadi prioritas sesuai mandat Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved