Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi menghadiri pertemuan High Level Event on Rohingya Crisis di sela-sela sidang Majelis Umum PBB, Rabu (22/9).
Dalam pertemuan tersebut, dia menyampaikan apresiasi dari Indonesia kepada pemerintah dan rakyat Bangladesh yang telah bersedia menampung pengungsi Rohingya.
"Saya menyampaikan rakyat Rohingya sudah menderita cukup lama dan, sampai saat ini, belum ada perkembangan perbaikan yang signifikan. Kondisi pengungsi Rohingya sangat mengkhawatirkan terlebih di masa pandemi ini. Situasi di Cox’s Bazar sangat rentan terpapar covid-19 dan tingkat vaksinasi masih rendah," katanya saat menyampaikan keterangan pers secara virtual, Kamis (23/9).
Baca juga: Di Pertemuan Menlu G20, Retno Ingatkan Taliban Penuhi Janjinya
Untuk diketahui, pertemuan tersebut dihadiri Menlu Brunei sebagai Utusan Khusus ASEAN untuk Myanmar, Menlu Turki, Menlu Gambia, Menlu Inggris, dan Sekjen OKI.
Acara itu diselenggarakan bersama oleh Bangladesh, Turki, Arab Saudi, Indonesia, Gambia, Inggris, Irlandia, Uni Eropa, dan Sekretariat OKI.
Dalam pertemuan mengenai Rohingya itu, Retno menyampaikan dua hal yang harus menjadi perhatian dunia internasional. Pertama, bantuan untuk mengatasi covid-19.
"Untuk itu, vaksinasi, alat kesehatan dan obat-obatan harus disalurkan segera ke Cox’s Bazar. Masyarakat Internasional harus bekerja sama untuk memastikan pengungsi Rohingya dapat segera memperoleh akses vaksin," ucapnya.
Kedua, kata Retno, masyarakat internasional harus dapat membantu menciptakan kondisi yang mendukung bagi kembalinya pengungsi Rohingnya ke rumah mereka, yaitu di Myanmar.
"Dalam konteks inilah, saya menekankan pentingnya segera diselesaikan krisis politik yang saat ini terjadi di Myanmar, antara lain melalui implementasi Five Points of Consensus. Krisis politik yang berkepanjangan akan menghambat upaya repatriasi," terangnya.
Selain itu, Retno juga mendorong masyarakat internasional untuk mendukung kerja AHA Center yang saat ini sedang melakukan penyaluran bantuan kemanusiaan di Myanmar termasuk kepada rakyat Rohingya di Myanmar.
"Sebagai catatan, dapat saya sampaikan bahwa dalam setiap pertemuan yang membahas krisis politik di Myanmar, Indonesia selalu mengingatkan bahwa masih adanya satu PR besar yang jangan sampai dikesampingkan, yaitu penyelesaian masalah Rohingya," ungkapnya. (OL-1)
Usai amnesti terhadap AP diberikan, WNI tersebut dideportasi ke luar Myanmar pada 19 Juli 2025 melalui Thailand sebelum tiba di tanah air.
LEBIH dari 500 orang terdiri dari warga sipil dan tentara Myanmar melarikan diri ke wilayah Thailand pada Sabtu (13/7) setelah terjadi serangan oleh kelompok etnis bersenjata.
ANGGOTA Komisi I DPR RI TB Hasanuddin menyatakan pemerintah tak perlu menggunakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) untuk membebaskan WNI selebgram yang ditahan di Myanmar.
Kemenlu tengah menangani kasus hukum yang menimpa seorang Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial AP, yang ditangkap oleh otoritas Myanmar pada 20 Desember 2024.
KETUA DPR RI Puan Maharani mendesak pemerintah untuk segera memberikan bantuan dan perlindungan kepada seorang selebgram asal Indonesia yang ditahan oleh otoritas Myanmar.
Abraham Sridjaja mendorong Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk membebaskan selebgran asal Indonesia yang ditahan oleh pemerintah Myanmar.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
USGS telah memperbarui kekuatan gempa bumi besar yang mengguncang wilayah lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia, pada Rabu (30/7), menjadi magnitudo 8,8.
PEMERINTAH Indonesia menyatakan dukungannya terhadap keputusan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menyatakan niat untuk mengakui Negara Palestina.
PEMERINTAH Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) pada Jumat (25/7) mengeluarkan pernyataan resmi terkait eskalasi konflik perbatasan Thailand-Kamboja yang memanas.
Hingga kini penyebab kematian diplomat Kemenlu itu belum diketahui, apakah bunuh diri atau korban pembunuhan.
SATRIA Arta Kumbara, mantan prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut, kembali menarik perhatian publik setelah mengutarakan keinginannya untuk kembali ke Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved