Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KELOMPOK Taliban dengan keras menekan aksi protes perempuan di Kabul. Sementara, mantan tentara Afghanistan dan anggota milisi memerangi kelompok Islam tersebut di Panjshir, ketika kantong-kantong perlawanan anti-Taliban terus berkobar.
Sejumlah perempuan, yang menuntut dimasukkannya ke dalam pemerintahan Taliban yang belum disebutkan namanya, mengatakan mereka dipukuli oleh pejuang Taliban. Itu merupakan bukti nyata pertama atas perlakuan kasar oleh kelompok Taliban terhadap perempuan.
Sejak berkuasa bulan lalu, para pemimpin Taliban berusaha meyakinkan dunia hingga penduduk Afghanistan, bahwa aturan keras yang diterapkan saat mereka terakhir berkuasa, yakni 1996-2001, tidak akan terjadi.
Baca juga: Taliban Pakai Seragam Sisa Tentara Amerika dan Sekutunya
Peserta aksi berusia 24 tahun menyebut Taliban berusaha mengusir kerumunan yang terdiri sekitar 100 perempuan, dengan menggunakan gas air mata, popor senapan dan tongkat atau peralatan logam. Dirinya bahkan menerima lima jahitan untuk menutup luka di kepala, setelah pingsan akibat dipukul benda logam.
"Ketika saya mencoba untuk melawan dan melanjutkan pawai, salah satu (anggota) Taliban bersenjata mendorong saya dan memukul saya dengan alat logam tajam," ungkap perempuan tersebut, yang enggan disebutkan namanya.
Baca juga: RI Minta Pemerintah Taliban Cegah Afghanistan Jadi Sarang Teroris
Pada Jumat malam waktu setempat, Taliban mendorong jauh ke Lembah Panjshir dalam upaya menghancurkan perlawanan yang dipimpin Ahmad Massoud. Dia merupakan putra komandan perlawanan legendaris, Ahmad Shah Massoud, yang menahan Taliban 25 tahun lalu.
Laporan Lembah Panjshir telah jatuh, memicu ledakan tembakan perayaan Taliban di wilayah Ibu Kota, yang menewaskan sedikitnya 2 orang. Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid kemudian mengkritik tembakan tersebut dan meminta pejuang untuk berterima kasih kepada Tuhan sebagai gantinya.
Mujahid kemungkinan akan ditunjuk sebagai Menteri Informasi dalam pemerintahan baru Afghanistan, yang komposisinya telah menjadi bahan perundingan selama berhari-hari.(StraitsTimes/OL-11)
HAPPY Girlfriend Day (gf day) diperingati pada tiap 1 Agustus. Hari tersebut menjadi perayaan pasangan romantis. Namun, bukan saja untuk mereka yang memiliki pasangan,
KEBERPIHAKAN terhadap korban dalam tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang kerap melibatkan perempuan harus dikedepankan.
SETIAP tanggal 1 Agustus, media sosial dipenuhi ucapan penuh kasih bertuliskan Happy Girlfriend Day. Peringatan ini sejatinya ialah bentuk apresiasi bagi para perempuan hebat di hidup.
Filosofi ini bukan sekadar filantropi, melainkan keyakinan bahwa keberagaman adalah sumber inovasi dan efisiensi.
Kanker payudara umumnya dialami perempuan berusia paruh baya. Namun, seiring berkembangnya waktu, banyak kasus kanker payudara terjadi pada usia muda.
REVISI Undang-Undang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) tampaknya kembali akan menjadi panggung teknokratis: membahas angka-angka, tanpa wajah para pelakunya.
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
AKTIVIS pendidikan Malala Yousafzai meminta para pemimpin Muslim untuk menentang kebijakan represif Taliban di Afghanistan.
MALAYSIA, Indonesia, India, Afghanistan, dan Jepang dengan keras mengutuk serangan Israel terhadap Iran pada Sabtu (26/10). Mereka mengatakan itu sebagai pelanggaran hukum internasional.
PM Malaysia Anwar Ibrahim pada Sabtu (19/10) mengutuk keras pembunuhan pemimpin Hamas Yahya Sinwar oleh pasukan Israel. Begitu pun pemerintahan sementara Taliban di Afghanistan.
KELOMPOK ISIS mengaku bertanggung jawab atas bom bunuh diri mematikan di Kabul yang menewaskan sedikitnya enam orang.
Secara singkat, syariah merupakan sistem hukum agama yang diambil dari Al-Qur'an sebagai kalam Allah dan Hadis atau perkataan atau tindakan Nabi Muhammad SAW.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved