Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
SEORANG warga Palestina berusia 15 tahun tewas oleh tembakan Israel di Tepi Barat yang diduduki, Selasa (24/8). Itu terjadi ketika bentrokan meletus setelah pasukan Israel menyerbu kamp pengungsi di dekat Nablus untuk mencari tersangka.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan Imad Khaled Saleh Hashash meninggal setelah mengalami luka tembak di kepala di kamp pengungsi Balata. Tentara Israel mengatakan telah melakukan operasi semalam di kamp untuk menangkap seorang tersangka.
"Selama misi, peluru tajam ditembakkan ke pasukan dari atap. Pasukan membalas dengan tembakan ke arah sumber penembakan," katanya dalam suatu pernyataan.
Baca juga: Menlu Israel: Tidak Ada Negara Palestina dalam Pemerintahan Bennett
Menurut tentara, kerusuhan kemudian pecah. Warga melemparkan balok dan benda lain dari atap ke tentara Israel.
"Selama kerusuhan, sejumlah tentara melihat seorang tersangka di atap memegang benda besar di tangannya, mencoba untuk melemparkannya ke seorang tentara (Israel) yang berdiri di bawah gedung. "Salah satu tentara merespons dengan tembakan langsung dan serangan teridentifikasi," tambah pernyataan itu tanpa berkomentar langsung tentang kematian remaja itu.
Baca juga: Israel Lancarkan Serangan Udara ke Gaza Balas Balon Pembakar Palestina
Kerusuhan mematikan biasa terjadi di Tepi Barat, wilayah Palestina yang diduduki Israel sejak 1967. Awal bulan ini, empat warga Palestina tewas dalam bentrokan dengan pasukan keamanan Israel di kamp pengungsi Jenin yang bergolak. (AFP/OL-14)
RATUSAN mantan pejabat tinggi keamanan Israel menyerukan kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menggunakan pengaruhnya menekan pemerintah Israel.
Warga Palestina yang kelaparan harus mempertaruhkan nyawa demi mendapatkan bantuan melalui jalur terbatas yang dikendalikan.
Puluhan ribu warga Israel turun ke jalan di Tel Aviv pada Minggu waktu setempat menuntut pemerintah segera mengamankan pembebasan para sandera yang tersisa.
KELOMPOK bersenjata Palestina, Hamas menyatakan hanya akan mengizinkan Komite Palang Merah Internasional (ICRC) memberikan bantuan kepada para sandera Israel.
PM Israel Netanyahu minta bantuan Palang Merah untuk sandera Gaza usai video kondisi memprihatinkan beredar.
Video tawanan Israel yang kurus dan lemah di Gaza memicu kecaman global. Negara Barat menuntut pembebasan segera.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
SEORANG mantan pasukan elite Amerika Serikat (AS) mengungkapkan bahwa militer Israel bersiap menembak anak-anak Palestina tak bersenjata di Jalur Gaza.
PEMERINTAH Belanda menyatakan dua menteri Israel sebagai persona non grata akibat pernyataan dan tindakan yang dianggap memicu kekerasan serta mendorong pembersihan etnis Gaza.
PAUS Leo XIV menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza.
PEMUKIM Israel menyerang desa Kristen Palestina Taybeh di Tepi Barat, Palestina, yang dijajah, semalaman. Mereka membakar mobil dan menyemprotkan grafiti yang mengancam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved