Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

AS-Inggris Tuduh Iran Lakukan Serangan terhadap Kapal Tanker Israel

Nur Aivanni
02/8/2021 07:32
AS-Inggris Tuduh Iran Lakukan Serangan terhadap Kapal Tanker Israel
Ilustrasi: Kapal tangker yang diserang(AFP)

SEKUTU utama Israel, Amerika Serikat dan Inggris, bergabung dengannya pada Minggu dan menyalahkan Iran atas serangan kapal tanker di Oman.

Pernyataan AS dan Inggris itu muncul setelah Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengatakan ada bukti yang menghubungkan Iran dengan serangan itu setelah republik Islam itu menolak tuduhan tak berdasar dari musuh bebuyutannya.

MT Mercer Street, yang dikelola oleh miliarder Israel terkemuka Eyal Ofer, diserang pada Kamis di lepas pantai Oman. Seorang penjaga keamanan Inggris dan seorang anggota awak Rumania tewas dalam apa yang menurut AS, Inggris, dan operator kapal Zodiac Maritime tampaknya merupakan serangan pesawat tak berawak.

Israel telah menyalahkan Iran. Menteri Luar Negeri Yair Lapid, pada Jumat, telah memerintahkan para diplomatnya untuk mendorong tindakan PBB terhadap terorisme Iran.

Pada Minggu, Iran membantah terlibat dalam serangan tersebut. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Saeed Khatibzadeh mengatakan Israel harus menghentikan tuduhan tak berdasar seperti itu.

"Iran tidak akan ragu sejenak untuk membela kepentingan dan keamanan nasionalnya," katanya kepada wartawan.

Baca juga: Iran Tolak Tuduhan Israel Soal Serangan Kapal Tanker

Tak lama setelah itu, PM Israel Bennett menuduh Iran berusaha menghindari tanggung jawab atas peristiwa tersebut.

"Saya memastikan, dengan keyakinan penuh, bahwa Iran melakukan serangan terhadap kapal itu," kata Bennett.

"Bukti intelijen untuk ini ada dan kami berharap masyarakat internasional akan menjelaskan kepada rezim Iran bahwa mereka telah membuat kesalahan serius," ungkapnya.

"Bagaimanapun, kami tahu cara mengirim pesan ke Iran dengan cara kami sendiri," imbuhnya.

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengatakan London yakin serangan itu disengaja, ditargetkan dan jelas merupakan pelanggaran hukum internasional oleh Iran. Penilaian Inggris, sambungnya, menunjukkan Iran menggunakan satu atau lebih UAV (kendaraan udara tak berawak) untuk menargetkan kapal tanker tersebut.

"Iran harus mengakhiri serangan semacam itu, dan kapal harus diizinkan untuk berlayar secara bebas sesuai dengan hukum internasional," kata Raab dalam sebuah pernyataan.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan Washington yakin Iran melakukan serangan tersebut dan berjanji bahwa tanggapan yang tepat akan ada.(AFP/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya