Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

AS Siap Lanjutkan Serangan Udara untuk Dukung Pasukan Afghanistan

Nur Aivanni
26/7/2021 08:56
AS Siap Lanjutkan Serangan Udara untuk Dukung Pasukan Afghanistan
Anggota militer Afghanistan menaiki helikopter siap melakukan operasi memerangi kelompok Taliban di Provinsi Helmand, Afghanistan.(WAKIL KOHSAR / AFP)

AMERIKA Serikat (AS) akan melanjutkan serangan udara untuk mendukung pasukan Afghanistan memerangi Taliban yang gencar melakukan serangan di seluruh negeri.

Sejak awal Mei 2021, kekerasan meningkat setelah pemberontak melancarkan serangan besar-besaran hanya beberapa hari setelah pasukan asing pimpinan AS memulai penarikan terakhir mereka yang sekarang hampir selesai.

Dalam serangan beberapa bulan terakhir, kelompok Taliban berhasil merebut sejumlah distrik, penyeberangan perbatasan dan mengepung beberapa ibu kota provinsi.

"AS telah meningkatkan serangan udara untuk mendukung pasukan Afghanistan selama beberapa hari terakhir, dan kami siap untuk melanjutkan tingkat dukungan yang meningkat ini dalam beberapa minggu mendatang jika Taliban melanjutkan serangan mereka," kata Kepala Komando Pusat Angkatan Darat AS, Jenderal Kenneth McKenzie, kepada wartawan di Kabul.

McKenzie mengakui bahwa ada hari-hari yang sulit di depan bagi pemerintah Afghanistan. "Taliban berusaha menciptakan rasa keniscayaan tentang serangan mereka. Mereka salah," katanya.

"Kemenangan Taliban bukan tidak bisa dihindari," katanya, seraya menambahkan militer AS akan terus memberikan dukungan logistik kepada angkatan udara Afghanistan bahkan setelah akhir 31 Agustus 2021 ketika semua pasukan asing diperkirakan akan pergi.

Para ahli mengatakan faktor kunci yang membantu Taliban merebut petak wilayah yang luas dalam waktu singkat adalah kurangnya dukungan udara reguler dari pasukan AS kepada pasukan Afganistan.

Tetapi pada Minggu (25/7), McKenzie berjanji untuk mendukung angkatan udara Afghanistan ke depan. Angkatan udara AS, katanya, juga akan mempertahankan kemampuan untuk menyerang ke Afghanistan melawan dua kelompok lainnya Negara Islam (IS) dan Al-Qaeda.

McKenzie mengatakan akan menjadi jelas dalam beberapa hari dan minggu ke depan apakah pemerintah Afghanistan akan dapat mempertahankan negara itu dari Taliban.

"Saya tidak berpikir itu akan menjadi jalan yang mudah, (tapi) saya tidak menerima narasi bahwa akan ada perang saudara yang diperlukan," katanya.

Pernyataan McKenzie itu disampaikan ketika sekitar 22.000 keluarga mengungsi akibat pertempuran dalam sebulan terakhir di selatan kota Kandahar itu sendiri.

"Mereka semua telah pindah dari distrik kota yang bergejolak ke daerah yang lebih aman," kata Kepala Departemen Pengungsi Provinsi Dost Mohammad Daryab kepada AFP.

Pada Minggu (25/7), pertempuran berlanjut di pinggiran kota Kandahar, dan McKenzie mengakui bahwa angkatan udara AS telah melakukan serangan udara di provinsi tersebut dalam beberapa hari terakhir.

Warga Kandahar Hafiz Mohammad Akbar mengatakan rumahnya telah diambil alih oleh Taliban setelah dia melarikan diri. "Mereka memaksa kami pergi. Saya sekarang tinggal bersama 20 anggota keluarga saya di sebuah kompleks tanpa toilet," kata Akbar. (AFP/Nur/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya