Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Joe Biden: 600 Juta Dosis Vaksin Tersedia Akhir Juli 2021

Atikah Ishmah Winahyu
17/2/2021 12:45
Joe Biden: 600 Juta Dosis Vaksin Tersedia Akhir Juli 2021
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berjanji akan menyediakan 600 juta dosis vaksin Covid-19 pada akhir Juli 2021.(AFP)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Joe Biden berjanji akan menyediakan 600 juta dosis vaksin Covid-19 pada akhir Juli 2021.

Dia juga mengatakan bahwa para guru harus dimasukkan dalam antrean atas vaksinasi dan memprediksi sebagian besar sekolah dasar akan dibuka kembali pada akhir 100 hari opertamanya menjabat.

“Pada akhir Juli kami akan memiliki 600 juta dosis, cukup untuk memvaksinasi setiap orang Amerika,” kata Biden.

Biden memperkirakan bahwa pada Natal mendatang, masyarakat akan berada dalam kondisi yang berbeda dari sekarang. Dia pun mengatakan, setahun dari sekarang akan ada lebih sedikit orang yang perlu menjaga jarak secara sosial dan memakai masker.

Tetapi dia menambahkan bahwa para ahli menyarankan dia untuk tidak mencoba membuat prediksi.

"Saya tidak ingin terlalu banyak berjanji," imbuhnya.

Presiden juga memberikan pernyataan tentang pembukaan kembali sekolah, memperkirakan bahwa sebagian besar sekolah dasar akan dibuka lima hari seminggu pada akhir 100 hari pertama masa jabatannya.

Tetapi dia mengatakan, akan lebih sulit bagi sekolah menengah untuk dibuka kembali pada saat yang sama karena risiko infeksi.

Biden mengatakan, kunci pencegahan penularan virus di sekolah adalah dengan mengadakan kelas yang lebih kecil, ventilasi yang lebih banyak, dan kebijakan ketat untuk mengenakan masker dan jarak sosial.

Dia menambahkan bahwa guru dan pekerja pendidikan lainnya harus diprioritaskan untuk mendapat vaksin. "Kita harus menaikkan mereka dalam antrean," ujarnya.

Selain itu, Biden menuturkan bahwa pemerintahannya sedang bekerja untuk memastikan bahwa akses vaksin tersedia lebih dekat ke rumah melalui apotek lokal dan dengan mobil van di lingkungan yang terkena dampak paling parah.

Dia juga berbicara tentang perlunya lebih banyak bantuan pemerintah untuk membantu orang-orang yang menderita secara ekonomi dan untuk mengembalikan negara ke tingkat pekerjaan sebelum pandemi.

Presiden menegaskan kembali dukungannya untuk upah minimum $15, sebuah proposal yang telah dimasukkan dalam paket bantuan virus korona, dengan mengatakan, "itu akan menumbuhkan ekonomi dan menguntungkan bisnis kecil dan bisnis besar.” (Aiw/The Guardian/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya