Kematian Melebihi 14.600, AS Tertinggi Setelah Italia

Haufan Hasyim Salengke
09/4/2020 13:05
Kematian Melebihi 14.600, AS Tertinggi Setelah Italia
Gubernur New York Andrew Cuomo saat berbicara dengan pers di Jacob K. Javits Convention Center, New York (27/3)(AFP/BRYAN R. SMITH)

Kematian karena virus covid-19 di Amerika Serikat (AS) pada Rabu (8/4) melampaui 14.600. Ini menjadi tertinggi kedua di dunia setelah Italia.

Menurut penghitungan Universitas Johns Hopkins, pandemi covid-19 telah merenggut nyawa setidaknya 14.695 orang di AS. Sementara jumlah infeksi yang dikonfirmasi sebanyak 429.052 orang. 'Tonggak sejarah' terjadi pada Sabtu lalu. Ada 300.000 kasus covid-19.

Negara Bagian New York adalah negara bagian yang paling terpukul di AS. Rabu kemarin dilaporkan jumlah tertinggi kematian akibat virus korona dalam satu hari.

Baca juga: WHO ke Trump: Jangan Politisasi Covid-19

Jumlah kasus virus covid-19 di Negara Bagian New York mendekati 150.000 pada Rabu. Pihak berwenang menyebutkan bahwa data kematian resmi negara bagian itu mungkin saja lebih kecil dari jumlah sebenarnya.

Meskipun data statistik terkait covid-19 kurang bagus, tapi Gubernur Andrew Cuomo mengatakan tren-nya secara keseluruhan tampak mulai menuju ke arah positif. Pernyataan Cuomo didasarkan pada data penurunan rawat inap baru dan data lainnya. "Ini bukti New York bisa ‘menekuk kurva’ dan mengontrol tingkat infeksi," tukasnya. (AFP/CN/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya