Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PRESIDEN AS Donald Trump kemarin menginjakkan kakinya di wilayah Korea Utara saat bertemu pemimpin Korut Kim Jong-un di Zona Demiliterisasi (DMZ) yang membagi semenanjung Korea. Kunjungan Trump itu menjadi tontonan diplomatik simbolis dan yang kali pertama dilakukan oleh seorang presiden Amerika Serikat.
Setelah berjabat tangan dengan Kim melewati garis yang menandai tempat kedua negara dan sekutu mereka, Korea Selatan, berhadapan dalam Perang Korea 1950-1953, Trump berjalan beberapa langkah ke wilayah Korea Utara lalu berjabat tangan lagi.
Kedua pria itu kemudian berjalan ke wilayah Seoul bersama-sama, berhenti sejenak di depan para fotografer. Presiden Korea Selatan Moon Jae-in turut berfoto juga.
“Ini hari yang hebat bagi dunia dan merupakan kehormatan bagi saya untuk berada di sini. Saya bangga melintasi garis perbatasan,” kata Trump. “Banyak hal besar terjadi.”
Trump juga mengatakan telah mengundang Kim ke Gedung Putih, “Kapan saja Kim mau.”
Setelah mereka duduk di meja perundingan, Kim menyatakan ‘jabat tangan perdamaian’ keduanya di lokasi yang ‘menjadi simbol perpecahan utara dan selatan’ menunjukkan ‘kedua pihak bersedia melupakan masa lalu’.
Pertemuan mendadak di DMZ itu terjadi setelah Trump mengeluarkan undangan di Twitter, Sabtu (29/6).
“Kami akan berjabat tangan dengan cepat dan saling sapa karena kita belum pernah bertemu sejak Vietnam,” kata Trump sebelumnya.
Pertemuan pertama pemimpin AS dan Korut berlangsung di Singapura Juni tahun lalu. Saat itu pertemuan mereka hanya menghasilkan janji yang tidak jelas terkait denuklirisasi. Pertemuan kedua di Vietnam pada Februari dimaksudkan untuk membahas lebih lanjut, tetapi gagal tanpa menghasilkan persetujuan.
Kontak antara kedua belah pihak sejak itu sangat minimal dengan Pyongyang sering mengeluarkan kritik terhadap posisi AS. Namun, kedua pemimpin telah bertukar serangkaian surat dan Trump beralih ke Twitter untuk mengajak Kim bertemu.
“Jika Kim membaca cuitan ini, saya akan menemuinya di perbatasan/ DMZ hanya untuk berjabat tangan dan mengatakan ‘Halo’,” tulisnya dari Osaka di Jepang, tempat dia menghadiri KTT G-20 sebelum terbang ke Seoul.
Di sisi lain, para pengamat menilai pertemuan Trump-Kim itu belum menandakan perundingan kedua negara terkait nuklir akan kembali lancar dan hanya jadi modal politik pihak masing-masing.
“Bagi Trump, ini bisa jadi bahan kampanye yang bagus untuk pilpres AS tahun depan. Sementara bagi Korut, yang sejak lama ingin ada presiden AS datang ke negaranya, ini bisa menyimbolkan Kim selalu dapat memperoleh apa yang diinginkannya,” ungkap Koo Kab-woo dari University of North Korean Studies di Seoul. (AFP/Yan/X-11)
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Seberapa siap pemerintah mengantisipasi dan menghadapinya?
Hari Pelantikan selalu menghadirkan kemegahan dan gaya busana yang memukau. Dari topi elegan Melania Trump hingga setelan klasik Ivanka Trump.
Melania Trump tampil memukau dengan gaun strapless putih karya Hervé Pierre, melanjutkan kolaborasi mereka sejak pelantikan 2017.
Gelombang boikot wisata ke AS semakin meluas di kalangan warga Kanada sebagai respons terhadap kebijakan kontroversial Presiden Donald Trump.
Rapinoe menegaskan dirinya tidak akan pergi ke Gedung Putih seandainya timnas AS menjadi juara Piala Dunia Putri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved