Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Hujan Badai Melanda India, Puluhan Orang Tewas

(AFP/Tes/I-1)
18/4/2019 04:40
 Hujan Badai Melanda India, Puluhan Orang Tewas
cuaca di india((Photo by STR / AFP))

HUJAN badai menghantam wilayah barat India. Setidaknya 35 orang tewas dan menyebabkan kerusakan luas.

Angin kencang menerpa negara bagian Rajasthan, Gujarat, dan Madhya Pradesh. Dahsyatnya angin menghancurkan dinding, menumbangkan pohon, dan merusak aliran listrik. Terjangan badai juga menewaskan 25 orang di wilayah Pakistan, pekan ini.

Diketahui sekitar 10 orang tewas di negara bagian Rajashtan. Sejumlah bangunan di beberapa kota bahkan hancur sampai menjadi debu. Di wilayah Gujarat, sebanyak 10 orang dilaporkan tewas. Sementara itu, di negara bagian Madhya Pradesh, jumlah korban jiwa tercatat 15 orang.

Para pejabat pemerintahan menyatakan sebagian korban tewas akibat tersambar petir, tertimpa pohon tumbang, dan tersengat aliran listrik. Angin kencang disertai hujan deras melanda wilayah New Delhi, ibu kota India. Suhu musim panas terpantau turun 10 derajat Celsius.

Perdana Menteri Narendra Modi mengungkapkan kesedihan atas hilangnya nyawa dalam hujan di Gujarat dan mengumumkan bantuan melalui kicauannya di Twitter, kemarin pagi.

Segera setelah itu, Ketua Menteri Madhya Pradesh, Kamal Nath, menuduh perdana menteri hanya memedulikan negara asalnya, Gujarat.

PMO dalam sebuah Tweet kemudian mengatakan, "PM @narendramodi telah menyatakan kesedihan atas hilangnya nyawa karena hujan dan badai di MP, Rajasthan, Manipur & berbagai bagian negara. Pemerintah melakukan yang terbaik untuk memberikan semua bantuan yang mungkin kepada mereka yang terkena dampak. Situasi ini sedang dipantau secara ketat."

Menteri Dalam Negeri Rajnath Singh mengatakan, pemerintah sedang memantau situasi di daerah-daerah yang dilanda hujan dan siap untuk memberikan semua bantuan yang mungkin untuk negara-negara yang terkena dampak hujan dan badai.

Badai dahsyat berdampak pada pembatalan beberapa agenda kampanye politik di tengah pemilu nasional India. Angin kencang bahkan mengempaskan tenda yang seharusnya digunakan untuk perhelatan rapat umum Perdana Menteri (PM), Narendra Modi, di Himmatnagar, Gujarat.

Sejak Mei 2018, tercatat lebih dari 125 orang tewas akibat gelombang badai yang menghantam wilayah utara India. (AFP/Tes/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya